Liga Champions: Tiga Laga di Inggris, Klopp Meminta Fans Liverpool Hening Satu Menit untuk Sang Ratu

suaramerdeka-solo.com - Tiga pertandingan Matchday 2 Liga Champions tetap digelar di Inggris, kendati Liga Premier dan Liga Europa di negara tersebut ditunda demi menghormati wafatnya Ratu Elizabeth II dalam usia 96 tahun.

Ketiga laga tersebut adalah Liverpool vs Ajax di Anfield, Rabu 14 September dini hari WIB, serta Chelsea vs Salzburg di Stamford Brigde dan Manchester City vs Dortmund di Etihad, Kamis 15 September dini hari WIB.

Sudah pasti ada one minute silence atau hening cipta satu menit sebelum laga digelar, sebagai tanda duka atas berpulangnya Sang Ratu yang akan dimakamkan pada Senin, 19 September mendatang.

Baca Juga: Prediksi Laga Liverpool vs Ajax di Grup A Liga Champions: Bangkit atau Hancur Lebur Klopp!

Jurgen Klopp meminta para fans Liverpool untuk menghormati hening cipta atas kematian Ratu Elizabeth II ketika mereka menghadapi Ajax pada Selasa malam.

Karena itulah, Jurgen Klopp meminta para fans Liverpool untuk menunjukkan rasa hormat, saat pasukannya ingin kembali bangkit atas kekalahan 1-4 dari Napoli pada laga pembuka Grup A Liga Champions, pekan lalu.

Dia berharap penggemar kedua tim yang datang ke Anfield melakukan hening cipta satu menit secara bersama-sama.

Baca Juga: Kalah di Liga Champions, Klopp: Memang Menyakitkan, Tapi Kami Menghormatinya

“Tapi saya tidak berpikir orang-orang kami membutuhkan saran dari saya untuk menunjukkan rasa hormat. Ada banyak contoh di mana orang menunjukkan rasa hormat yang tepat.

“Salah satu yang mengejutkan saya adalah tahun lalu dan saya sangat bangga ketika kami bermain melawan Manchester United tahun lalu, dengan situasi menyedihkan di sekitar keluarga Cristiano Ronaldo.

'Itulah yang saya harapkan. Bagi saya itu jelas – itulah yang harus kami lakukan. Itu dia,'' ujar Klopp dilansir dari Metro.co.uk.

Baca Juga: Liga Champions: Jelang Big Match Bayern Munchen vs Barcelona, Klub Bavaria Punya Fakta

Kota Liverpool punya catatan kompleks dan diasosiasikan dengan sosialisme, imigrasi Irlandia, bahkan slogan 'Scouse not English'. Catatan itu bisa saja mengarah bahwa para pendukung klub memutuskan untuk mencemooh agenda mengheningkan cipta selama satu menit.

''Saya berusia 55 tahun dan dia satu-satunya Ratu Inggris yang pernah saya kenal,'' tutur Klopp.**