Sporting vs Tottenham: Bukan Karena Edwards, Spurs Hancur pada Menit Akhir

LISBON, suaramerdeka-solo.com – Bukan karena Marcus Edwards, mantan anak asuh di klub mudanya, enam tahun silam, namun Tottenham Hotspurs tetap hancur pada lawatannya di Estadio Jose Alvalade, Lisbon, Portugal.

Adalah dua pemain pengganti, Paulinho dan Arthur yang membuat pasukan Antonio Conte menderita pada menit-menit akhir matchday 2 Liga Champions yang berakhir Rabu (14/9) dini hari tadi.

Dua gol tanpa balas tim tuan rumah itu membungkam Spurs, sekaligus membuat Sporting tetap memimpin klasemen Grup D, setelah pada matchday 1 menang 3-0 di markas Frankfurt.

Baca Juga: Barcelona Tunduk di Allianz, Xavi Kesal: Saya Marah Karena...

Spurs mendominasi pertandingan, setelah 20 menit awal kedua tim bermain hati-hati. Berkali-kali awak tim The Lilywhites lebih agresif menggempur pertahanan tuan rumah, namun dipatahkan lini pertahanan tim racikan Ruben Amorim itu. Lebih-lebih Antonio Adan cukup gemilang menjaga gawangnya.

Ironi terjadi pada menit 90, ketika bola tandukan Paulinho dari sepak pojok bersarang di jala Hugo Lloris.

Arthur yang masuk menggantikan Marcus Edwards menambah penderitaan Spurs, tiga menit sejak tambahan waktu. Meliuk-liuk, Arthur menerobos adangan dua pemain belakang sebelum melepas bola tembakannya, merobek gawang Lloris.

Baca Juga: Liga Champions: Liverpool Vs Ajax, Joel Matip Membuat Klopp Kembali dengan Kepala Tegak

Meratapi hasil itu, Antonio Conte menyebut timnya tak pantas kalah dalam pertandingan tersebut.

‘’Saya pikir, permainan di babak pertama seimbang. Jujur, di babak kedua, kami merasakan peluang untuk mendapatkan tiga poin dan memenangkan pertandingan. Kami memiliki pelsuang untuk mencetak gol, tetapi pada akhirnya kami berbicara tentang kekalahan,’’ ujarnya.**