Seorang Lagi Korban Tragedi Kanjuruhan Meninggal Dunia, Total Jadi 133 Korban Jiwa

MALANG, suaramerdeka-solo.com – Setelah menjalani perawatan selama 17 hari, seorang lagi korban tragedi Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur meninggal dunia.

Korban yang meninggal di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang bernama Andi Setiawan (33). Dia menghembuskan nafas terakhir saat menjalani perawatan.

Dengan demikian, jumlah korban meninggal dalam Tragedi Kanjuruhan bertambah menjadi 133 korban jiwa.

Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan, Iwan Bule akan Diperiksa di Polda Jatim

Bertambahnya jumlah korban meninggal tragedi di Stadion Kanjuruhan sesuai kekalahan 2-3 tuan rumah Arema FC vs Persebaya Surabaya, 1 Oktober 2022, dibenarkan Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto.

“Iya benar (ada yang meninggal),” kata Budi Hermanto seperti dilansir PMJ News, Selasa (18/10/2022).

Dengan bertambahnya seorang meninggal, maka total korban meninggal menjadi 133 orang.

Baca Juga: Polri Segera Ekshumasi Dua Korban Tragedi Kanjuruhan

Tragedi Kanjuruhan Malang menjadi tragedi dengan jumlah korban terbesar kedua di dunia, dalam sejarah pertandingan sepak bola.

Berdasarkan catatan kepolisian, total korban dalam tragedi Kanjuruhan mencapai 781 orang, terdiri atas luka ringan 573 orang, luka sedang 50 orang, dan luka berat 25 orang.

Saat ini, jumlah korban yang masih menjalani rawat inap ada 9 orang. Dari jumlah itu, 7 orang dirawat di RSSA Malang dan 2 orang di RSUD Kanjuruhan.**