SOLO, suaramerdeka-solo.com - Sepatu Emas sebagai penghargaan sebagai top skorer Piala Dunia 2022 dengan delapan gol (tanpa perhitungan adu penalti) dalam genggaman Kylian Mbappe.
Namun penyerang Paris Saint-Germain (PSG) itu tetap lesu karena gagal membawa Prancis menjadi juara setelah digilas Argentina melalui adu penalti pada duel puncak di Iconic Lusail Stadium, Qatar, Minggu (18/12) malam WIB.
Striker 23 tahun itu menceploskan dua gol pada laga dalam waktu reguler dan sebiji gol lain dalam tambahan waktu.
Baca Juga: Piala Dunia 2022 Berakhir, PSG Siap Bicarakan Perpanjangan Kontrak dengan Lionel Messi
Namun hattrick tersebut tak mampu memenangkan Les Bleus, karena laga dalam waktu 120 menit berakhir 3-3 dengan dua gol Lionel Messi dan Angel Di Maria. Setelah itu, kiper Argentina Emiliano Martinez mematahkan tembakan dua eksekutor Prancis dalam adu penalti.
Atas kegagalan Prancis mempertahankan gelar juara yang diraih pada Piala Dunia 2018, Mbappe pun melempar sumpah dalam postingannya.
''Kami akan kembali,'' tulis Mbappe dalam postingannya, yang dibubuhi bendera Prancis dan emoji doa, dilansir dari Metro.
Baca Juga: Tak Ada Treble Piala Dunia 2022: Messi Genggam Bola Emas, Mbappe Kebagian Sepatu Emas
Kendati gagal meraih trofi, kolega Messi di klub PSG itu masih bisa menghibur diri dengan Sepatu Emasnya. Lagi pula, delapan gol dalam turnamen di Qatar bisa menjadi bekal Mbappe untuk menjadi legenda, dalam usianya yang masih muda.**
Artikel Terkait
Bakal Minus Giroud? Berikut Prediksi Starting XI Prancis vs Argentina di Final Piala Dunia 2022
'Suasana Panas' Duel Puncak Argentina Vs Prancis di Piala Dunia 2022: Martinez Balas Serang Mbappe
Duel Puncak Piala Dunia 2022: Presiden Argentina Nonton di Rumah, Presiden Prancis di Lusail Stadium
Argentina Juara Piala Dunia 2022 Lewat Adu Penalti, Hattrick Mbappe Tak Mampu Ulang Sejarah 2018
Mbappe Balas Ejek Messi Sebelum Argentina Juarai Piala Dunia 2022. Buntut Rivalitas di PSG?