Karena itu, pihaknya meminta masyarakat, utamanya para blantik atau pedagang sapi untuk mematuhi standart operasional prosedur (SOP).
Baca Juga: Datangi DPRD Boyolali, Paguyuban Pedagang Sapi Tuntut Pasar Hewan Dibuka
“Untuk uji coba, pasar dibuka pukul 07.00- 15.00 WIB.”
Dokter dan petugas kesehatan hewan akan disiagakan untuk memeriksa kondisi kesehatan sapi yang dibawa pedagang. Nantinya, hanya sapi yang benar- benar sehat, diizinkan untuk masuk pasar.
Kepala UPT Pasar Hewan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Diperindag) Boyolali, Sapto Hadi Darmono menambahkan, uji coba pembukaan hanya untuk Pasar Hewan Jelok, Cepogo.
Pihaknya juga sudah mensosialisasikan SOP pembukaan pasar tersebut.
Baca Juga: Petani Manfaatkan Pasar Hewan Jelok, Kecamatan Cepogo untuk Jemur Tembakau
“Ternak yang dibawa harus dalam kondisi sehat. Asal ternak dari lokal wilayah Boyolali saja,” tegas Sapto Hadi.
Untuk memastikan hal tersebut, pedagang yang masuk harus ber- KTP asli Boyolali. Serta kendaraan yang masuk dengan nomor polisi (Nopol) Boyolali.
Pelaku pasar juga diwajibkan melaksanakan protokol kesehatan (Prokes) Covid-19.
Artikel Terkait
Belum Lebaran, Masyarakat di Boyolali Ramai-ramai Tukar Uang Baru. Ada Apa?
Haru. Lulusan UNS Meninggal Sebelum Wisuda, Sang Kakak Wakili Ambil Ijazah
Ibu-Ibu PKK Menari, Ratusan Jaran Kepang Padati Festival Gelaran Paranggupito
Ratusan Warga Ikuti Pawai Bronjong Merdeka Desa Pranan, Kecamatan Polokarto, Sukoharjo
Hadirkan 5 Tersangka, Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Brigadir J akan Digelar Selasa