Akhir Tahun, Bukit Sidoguro Bakal Dibuka Sampai Malam

Klaten, suaramerdeka-solo.com – Objek wisata Bukit Sidoguro atau Bukit Turis yang menawarkan pemandangan indah Rowo Jombor akan kembali dibuka untuk umum pada 30 Desember 2022 mendatang.

Bukit Sidoguro yang berlokasi di Desa Krakitan, Kecamatan Bayat, Klaten itu kini telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung yang diharapkan bisa lebih menarik pengunjung dari berbagai daerah.

Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Klaten Sri Nugroho mengatakan, pengembangan Bukit Sidoguro tahun 2022 sudah selesai 100 persen pada 20 November 2022 lalu.

Baca Juga: Mau Liburan Akhir Tahun Kemana? Nih, 63 Objek Wisata di Klaten Siap Sambut Wisatawan

‘’Pembangunan sudah selesai, rencananya 30 Desember 2022 nanti akan diluncurkan. Pembangunan dan penambahan fasilitas di Bukit Sidoguro sudah dilakukan mulai dari tahun 2019, 2020, 2021 dan 2022, sudah ada penambahan spot-spot,’’ ujar Sri Nugroho.

Tahun ini, ada anggaran Rp 4,8 miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK) yang digunakan untuk menambah fasilitas wisata.

Salah satunya pembangunan 10 unit Plaza kuliner 10, Plaza kuliner di bawah, mushola, 14 gazebo dan beberapa fasilitas lain.

Baca Juga: Ini 8 Gua Paling Eksotis di Wonogiri. Tertarik Mengunjungi?

‘’Pembangunan plaza kuliner di atas bukit sudah selesai, di sana pengunjung bisa menikmati pemandangan Rawa Jombor yang sangat luar biasa. Pengambangan yang dilakukan agar pengunjung merasa betah di Bukit Sidoguro,’’ ujar dia.

Objek wisata sempat viral karena dianggap mirip Gardens by The Bay Singapura itu mempunyai daya tampung mencapai 5.000 pengunjung.

Harga tiketnya masih sama yakni Rp 15.000. Ada panggung pertunjukan musik di bawah, di atas juga ada panggung musik kecil.

Baca Juga: Usai Pernikahan Kaesang-Erina, Pura Mangkunegaran Solo Kembali Terima Kunjungan Wisata

Selain itu, juga ada tambahan anggaran dari Perubahan APBD Klaten 2022 sebesar Rp 190 juta untuk untuk penambahan tanaman, pot-pot, dan drainase agar saat musim hujan masyarakat tidak terdampak.

‘’Bukit Sidoguro akan buka dari pagi sampai pukul 22.00 WIB, karena ada kulinernya dan sudah ada lampunya komplit, jauh berbeda dengan kondisi sebelumnya.

"Nantinya akan ada pengawasan, terutama anak-anak nongkrong agar tempat itu tidak disalahgunakan untuk hal-hal yang tidak baik,’’ tegas Sri Nugroho.