Gelar Asta Run, KMK Undip Promosikan Candi-candi dan Situs Bersejarah di Klaten

Klaten, suaramerdeka-solo.com – Ratusan warga Klaten dan sekitarnya ambil bagian dalam “Askara Prapta Run Competition” atau Asta Run di halaman Timur Candi Plaosan, Desa Bugisan Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Minggu 29 Januari 2023 pagi.

Acara yang dibuka Ketua DPRD Klaten Hamenang Wajar Ismoyo itu diselenggarakan Keluarga mahasiswa Klaten (KMK) Universitas Diponegoro (Undip). Tampak para peserta berkumpul di lokasi star sejak pukul 06.00 WIB.

Ketua Panitia Aditya Bintang Fajar Putra mengatakan, kegiatan Asta Run itu merupakan inisiatif KMK, sebagai perwujudan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni pengabdian masyarakat.

Baca Juga: 2.063 Peserta dari 11 Negara Bersaing Lari Jelajah Alam Siksorogo Lawu Ultra

‘’Kami membuat event untuk masyarakat sekitar. Tahun ini mengadakan lomba lari. Kenapa di Bugisan, karena kami ingin mengenalkan wisata-wisata dan situs-situs bersejarah yang ada di sini,’’ kata Aditya Bintang.

Di Desa Bugisan terdapat cukup banyak peninggalan sejarah, berupa candi, antara lain Candi Plaosan, Candi Plaosan Kidul, Candi Ghana dan situs parit di tengah Desa Bugisan yang belum banyak diketahui masyarakat luas.

‘’Kami ingin memberitahu masyarakat luas, bahwa di Bugisan tidak hanya ada Candi Plaosan, tapi masih banyak candi-candi dan situs-situs yang menarik. Harapannya, potensi wisata ini bisa lebih dikenal luas,’’ ujar dia.

Baca Juga: Disdikbud Boyolali Pastikan Ekskavasi Situs Candi Watu Genuk Dilanjutkan Tahun Ini

Aditya Bintang menambahkan, Asta Run merupakan salah satu bagian dari rangkaian kegiatan KMK Undip. Sebelumnya, mereka melakukan sosialisasi dan memperkenalkan Undip ke SMA-SMA dan menggelar donor darah di Desa Bugisan.

‘’Saya sangat mendukung kegiatan mahasiswa Undip asal Klaten yang ingin berbuat sesuatu untuk Klaten. Selain menggelar lomba lari, mereka juga mempromosikan objek wisata, khususnya candi-candi,’’ kata Hamenang.

Dia mengakui, saat ini masih banyak candi di Klaten yang belum dikenal secara luas. Padahal, candi-candi yang terdapat di Klaten merupakan potensi wisata menarik. Dengan promosi, diharapkan kunjungan wisata candi akan meningkat.

Baca Juga: Siswa Datangi Situs Watu Genuk, Desa Kragilan, Mojosongo. Ini Tujuannya

Sementara itu, ratusan peserta lomba lari dilepas dari Bugisan menempuh rute di sekitar Prambanan dan finish di lokasi start. Sejumlah pejabat seperti Camat Prambanan, Kapolsek Prambanan dan istri Kapolres Klaten Rina Eko Prasetyo turut berlari bersama jajarannya. Para pemenang mendapatkan hadiah uang pembinaan.**