Abah Lala Terima Sertifikat HAKI ‘Ojo Dibandingke’, Usai Lagunya Itu Goyang Istana

BOYOLALI, suaramerdeka-solo.com - Kegembiraan terus menghampiri Agus Purwanto alias Abah Lala.

Ya, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) RI, mengukuhkan hak cipta atas lagu ‘Ojo Dibandingke’ yang diciptakan Abah Lala. Lelaki asal lereng gunung Merapi, Boyolali itu menerima sertifikat Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) atas lagu bergenre campursari tersebut.

Lagu ‘Ojo Dibandingke’ booming setelah dinyanyikan penyanyi cilik asal Banyuwangi, Farel Prayoga, hingga menggoyang Istana Merdeka, usai upacara peringatan HUT Ke 77 Kemerdekaan RI, Rabu (17/8) lalu.

Baca Juga: Istana Merdeka Digoyang Farel. Ibu Negara dan Para Menteri Hingga Kasad Berjoget Ria

Bahkan, Presiden Jokowi terus tersenyum dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo turut bergoyang ringan di kursi kehormatan, saat mendengarkan lagu itu.

“Iya, saya senang atas HAKI lagu Ojo Dibandingke. Jadi di rumah itu, ya ada tanda tangan Pak Menteri pada sertifikat HAKI,” kata Abah Lala, Minggu (21/8).

Pengukuhan HAKI lagu ‘Ojo Dibandingke’ tersebut ditandatangani dan diberikan langsung Menkumham Yasonna Laoly, kepada Abah Lala pada tanggal 18 Agustus 2022 lalu.

Baca Juga: Abah Lala Bangga Lagunya Dinyanyikan Farel Prayoga Usai Upacara HUT RI di Istana Merdeka

Tak hanya itu saja, penyanyi cilik, Farel Prayoga juga mendapatkan HAKI atas penampilannya di Istana Merdeka dalam peringatan HUT Ke 77 Kemerdekaan RI tersebut.

Lagu milik Abah Lala tak hanya ‘Ojo Dibandingke’. Penyanyi asal Dukuh Bendolegi, Desa Cluntang, Kecamatan Musuk, Boyolali itu sudah menciptkakan 5 lagu.

Dia juga yang menciptakan senggakan atau jargon Cendol Dawet, yang sering dibawakan disela-sela syair lagu Pamer Bojo milik almarhum Didi Kempot. Senggakan itu pun juga booming.

Baca Juga: Lagunya Menggoyang Istana, Ini Latar Belakang ‘Ojo Dibandingke’ Ciptaan Abah Lala

“Saya juga memiliki rencana untuk mendaftarkan karya-karya yang lain ke Kemenkumhan untuk mendapatkan HAKI,” tutur Abah Lala.**