Sedot 172 Ribu Penonton dengan Mitos Rebo Wekasan, Inilah Sederet Fakta Menarik Film 'Inang'

suaramerdeka-solo.com - Perfilman Indonesia kembali menghadirkan film bergenre horor, berjudul "Inang".

Film yang disutradarai Fajar Nugros dan diproduksi IDN Pictures menceritakan tentang seorang ibu berusaha menyelamatkan bayi yang dikandungnya.

Fajar memboyong sejumlah artis papan atas seperti Naysila Mirdad, Dimas Anggara, Lydia Kandou, Rukman Rosadi, Rania Putrisari, Pritt Timothy dan Totos Rasiti.

Baca Juga: Keren! Film Inang Tampil di Festival Film Internasional Bucheon Korea Selatan

Film Inang tayang pada 13 Oktober 2022 di seluruh bioskop Indonesia. Sebelum menonton film tersebut. Yuk intip beberapa fakta menarik di balik film horor "Inang".

Berikut beberapa fakta menarik film Inang yang wajib diketahui:

1. Film horor pertama Fajar Nugros
Sebelumnya sutradara Fajar Nugros lebih sering membuat film bergenre komedi atau drama. Namun kali ini Fajar mencoba hal baru dengan menggarap film horor "Inang" yang sukses menyita perhatian penikmat film horor dengan jumlah penonton lebih dari 170 ribu dalam tiga hari.

2. Pertama kali Naysila Mirdad bermain film horor
Selama kurang lebih 17 tahun berkiprah di dunia seni peran seperti sinetron dan FTV, kini artis Naysila Mirdad tertantang untuk memainkan perannya dalam film horor. Dalam film tersebut Naysila juga beradu akting dengan ibunya, Lydia Kandou.

Baca Juga: Lesti Kejora Curhat ke Ustad Subki. Curhat Apalagi Nih .....

3. Usung mitos Rebo Wekasan
Yang menarik dari film "Inang" yaitu mengusung mitos dari budaya Jawa Rebo Wekasan. Rebo Wekasan sendiri merupakan hari Rabu terakhir di bulan Safar, yang diyakini masyarakat Jawa sebagai turunnya berbagai musibah dan malapetaka. Untuk mencegah terjadinya musibah atau petaka, masyarakat Jawa biasanya menggelar ritual untuk menolak bala.

4. Diputar di Festival Film Internasional BIFAN Korea Selatan
Film Inang berhasil masuk kategori ‘Bucheon Choice Award’ dalam Bucheon International Fantastic Film Festival (BIFAN) 2022. Hal tersebut membuat film Inang mewakili Indonesia dalam ajang festival film tingkat internasional yang melawan film - film dari negara lain.**