KLATEN, suaramerdeka-solo.com – Ratusan siswa dari 12 sekolah ambil bagian dalam Festival Ketoprak Pelajar (FKP) XI Tahun 2022 memperebutkan Piala Bupati Klaten. FKP kembali digelar Dewan Kesenian (Wankes) Klaten, setelah absen dua tahun karena pandemi.
FKP dibuka Wakil Bupati Yoga Hardaya di Gedung Kesenian SD Krista Gracia (SD Kristen) Jalan Seruni Klaten Tengah, Sabtu (26/11/2022).
Usai pembukaan dilanjutkan pentas ketoprak dari 5 SMP, yakni SMP Lazuardi, MTs Muhammadiyah Trucuk, SMPN 1 Klaten, SMPN 2 Karangnongko, dan SMPN 7 Klaten.
Baca Juga: Maestro Ketoprak Bondan Nusantara Berpulang di Usia 69 Tahun
Minggu (17/11/2022) digelar pentas ketoprak dari 7 SD, yakni SD Lazuardi, MIM Puluhan Trucuk, SDN Pakahan, SDN 2 Ngemplakseneng, SDN 3 Kalikotes, SDN 1 Barenglor dan SDN 1 Wonoboyo.
Wakil Bupati Yoga Hardaya FKP mengapresiasi penyelenggaraan FKP yang diprakarsai Dewan Kesenian Klaten untuk mewujudkan tri karsa budaya, yakni meluhurkan, mengembangkan dan melestarikan seni budaya.
‘’FKP menjadi ajang saling asih, asah, dan asuh di bidang seni tradisional ketoprak, hendaknya terus dilaksanakan rutin agar generasi muda mencintai seni budaya sendiri. Dalam ketoprak ada nilai-nilai karakter para tokoh yang bisa menjadi teladan bagi para pelajar,’’ ujar dia.
Baca Juga: Sanggar Seni Ki Ronggo Warsito Klaten Gelar Pentas Ketoprak
FKP yang dirintis Amigo Grup sudah berlangsung 10 kali, dan terhenti dua tahun karena pandemi. Tahun ini, pesertanya hanya untuk SD dan SMP, dengan rincian SD hanya 7 peserta dan SMP 5 peserta.
FKP tingkat SMA/SMK yang biasanya memperebutkan Piala Gubernur belum bisa diselenggarakan.
‘’Tahun ini, Festival Ketoprak Pelajar XI kembali digelar. Namun karena berbagai keterbatasan, maka jumlah peserta dibatasi. FKP merupakan bagian dari perjalanan Klaten menjadi Kota Ketoprak,’’ kata Ketua Harian Wankes Klaten, FX Setiawan.
Baca Juga: Geber 10 Tembang, Denny Caknan Menggoyang Ribuan Penonton di Karanganyar
FKP kembali digelar untuk memasyarakatkan ketoprak di kalangan pelajar, agar siswa mengenal dan memahami budaya tradisi. Diharapkan, SD dan SMP di dekat lokasi acara bisa hadir untuk menyaksikan.
Ketua Panitia FKP yang juga Komite Ketoprak Wankes, Sihono menambahkan, sebenarnya banyak sekolah yang ingin ambil bagian pada FKP 2022, namun panitia terpaksa membatasi jumlah peserta karena keterbatasan dan waktu.
‘’Sabtu dilakukan pembukaan dan pantas 5 peserta, kemudian minggu pentas 7 peserta. Ini merupakan Road To Klaten Kota Ketoprak. FKP menjadi ajang pendidikan karakter demi terwujudnya profil pelajar Pancasila,’’ ujar Sihono.
Artikel Terkait
Jual Barang Pribadi untuk Bayar Cicilan Rumah, Kesehatan Jessica Iskandar Drop
Jikustik Jadi Magnet Gebyar UMKM di Delanggu Klaten
Tundukkan Angkasa Tulungagung, Wahana Zigzag Kampiun Putri Kejurnas Voli U17 2022
Jawara Putra Kejurnas Voli U17, Yuso Yogyakarta Hempaskan Bharata Muda
Bikin Sejarah Kanada, Alphonso Davies Pecahkan Rekor Gol Tercepat Piala Dunia 2022