KEDIRI, suaramerdeka-solo.com – Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang melanda pasangan Venna Melinda dan Ferry Irawan tengah menjadi perhatian publik. Kasus ini sedang ditangani polisi.
Venna Melinda menjadi korban KDRT yang dilakukan suaminya, saat usia pernikahan mereka masih seumur jagung. Venna Melinda melaporkan kasus KDRT yang dialaminya, hingga hidungnya sampai berdarah.
Baca Juga: Tidak Mau Diputus, TNI Gadungan Sebar Foto Bugil Pacar
Pihak kepolisian masih mengusut kasus yang terjadi saat pasangan itu berada di Kota Kediri, Jawa Timur. Venna Melinda melaporkan KDRT yang dialaminya ke Polres Kediri itu telah dilimpahkan ke Polda Jatim.
Kasubdit Renakta Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Hendra Eko Triyulianto menjelaskan, kekerasan fisik yang menimpa Venna Melinda berawal ketika keduanya menginap di salah satu hotel di Jalan Dhoho, Kota Kediri, Jawa Timur.
Baca Juga: Tahun 2023 Tahun Kelinci Air, Apa Makna Bagaimana Ramalan Keberutungannya?
Di kamar tersebut, Ferry Irawan menekankan kepalanya ke hidung Venna Melinda sampai hidungnya mengucurkan darah. Venna Melinda juga mengaku sering mendapat ancaman kekerasan dari suaminya.
"Dari keterangan korban, dia mengaku ditekan kepala terlapor. Menekan hidungnya sampai mengeluarkan darah," kata Hendra Eko Triyulianto sepertti dilansir PMJ News, Selasa (10/1/2023).
Baca Juga: Puting Beliung Terjang Tiga Wilayah Kecamatan di Boyolali, Sepuluh Rumah Rusak
Meski sebelumnya Ferry Irawan sering memberikan ancaman kekerasan kepada Venna Melinda, namun ini baru pertama kali terjadi kekerasan kepada Venna Melinda.
"Berdasarkan keterangan korban, si terlapor sering melakukan ancaman kekerasan ke korban. Seringkali menurut korban," pungkasnya.
Baca Juga: Diduga Lakukan KDRT ke Venna Melinda, Tabiat Buruk Ferry Irawan Dibongkar Mantan Istrinya
Sebelumnya, Venna Melinda diantar anak keduanya melaporkan dugaan KDRT yang dilakukan suaminya ke Polres Kediri, Senin (9/1/2023).
Saat ini, polisi sudah mengamankan barang bukti berupa CCTV di lokasi kejadian, handuk dan baju yang dipakai korban saat kejadian. **
Artikel Terkait
Diduga Kaget, Biawak Serang Warga Saat Bersih-bersih Gudang di Klaten
Suami Istri 'Kompak' Curi Mio di Terminal Karangpandan. Begini Kronologinya
5.000 Lampion dan Pesta Kembang Api Bakal Meriahkan Imlek di Solo
Mengecewakan. Pembangunan Gedung ICU-NICU RSUD Karanganyar Mandeg, Rekanan Diputus Kontrak
Bursa Sekda Karanganyar, 3 Nama Calon akan Diserahkan ke Bupati. Siapa Saja?