Tim Gabungan Polres Boyolali Semprot Abu Erupsi Merapi

BOYOLALI, suaramerdeka-solo.com - Langkah cepat dilakukan jajaran Polres Boyolali mengantisipasi dampak hujan abu Merapi yang terjadi pada Sabtu (11/3) siang. Polres menurunkan petugas untuk pembersihan abu yang menutup jalan.

Kapolres Boyolali, AKBP Petrus P Silalahi menjelaskan, pembersihan dilakukan dengan penyemprotan menggunakan mobil tangki.

"Ini dilakukan bersama jajaran terkait. Baik BPBD TNI serta relawan," kata Kapolres, Minggu (12/3).

Baca Juga: Merapi Erupsi, Picu Hujan Abu di Desa Tlogolele dan Klakah, Kecamatan Selo

Petrus menjelaskan, pihaknya bersama dengan TNI, BPBD, satuan Brimob dan relawan telah berkoordinasi dan standby untuk menyiapkan jalur-jalur evakuasi, jika ada erupsi susulan Merapi yang membuat warga harus mengungsi.

Langkah lain adalah membagikan masker bagi warga yang melintas.

"Kegiatan itu dilakukan di Desa Klakah, Desa Tlogolele dan Desa Jrakah, di wilayah Kecamatan Selo yang terdampak abu Merapi," ujarnya.

Baca Juga: Merapi Luncurkan Awan Panas, 3 Desa KRB III Merapi di Klaten Aman

Polres Boyolali beserta Tim Dokkes telah membuat Posko Kesehatan di Kantor Balai Desa Tlogolele untuk memberikan pemeriksaan kesehatan, memberikan obat- obatan dan vitamin secara gratis kepada warga.

Kapolres juga mengimbau masyarakat yang terkena dampak erupsi gunung Merapi agar tidak panik. Jika beraktivitas di luar ruangan agar menggunakan masker, sapu tangan untuk menutup mulut dan hidung.

Juga pakai kacamata untuk mencegah iritasi pada mata akibat paparan abu vulkanik. "Tak kalah penting agar tetap waspada terhadap kemungkinan bencana susulan," tuturnya.**