Satgas Quick Eespons Ditlantas Polda Jateng Menghadapi Mudik. Ini Tujuannya

- Selasa, 28 Maret 2023 | 16:45 WIB
Jajaran Ditlantas Polda Jateng mengecek mobil rescue untuk menolong korban laka saat mudik dan balik Lebaran.  (SMSolo/Joko Murdowo)
Jajaran Ditlantas Polda Jateng mengecek mobil rescue untuk menolong korban laka saat mudik dan balik Lebaran. (SMSolo/Joko Murdowo)

BOYOLALI, suaramerdeka-solo.com - Antisipasi dini dilakukan Ditlantas Polda Jateng menghadapi mudik Lebaran 2023.

Salah satunya yaitu membentuk Satgas Quick Respons di tiap Polres untuk mengantisipasi fatalitas kecelakaan lalu lintas.

Satgas juga melibatkan Jasa Marga Jalan Tol Solo-Ngawi dan Trans Marga Jateng (TMJ) Jalan Tol Semarang-Solo.

Baca Juga: Jelang Arus Mudik Lebaran, Polres dan Dishub Sukoharjo Cek Kesiapan Angkutan Umum

Menurut Kasi Laka Subdit Gakkum, Ditlantas Polda Jateng Kompol Fadli, animo masyarakat untuk mudik lebaran 2023 diprediksi naik.

Terkait hal itu, Ditlantas Polda Jateng mengunjungi langsung Satlantas Polres Boyolali, Selasa (28/3).

“Kami ingin melihat langsung kesiapan Satgas dalam menghadapi Operasi Ketupat Candi 2023. Satgas ini juga berasal dari berbagai instansi lainnya untuk membantu arus mudik dan balik,” ujarnya.

Baca Juga: Titik-titik Ini Rawan Macet Saat Arus Mudik di Sukoharjo

Dijelaskan, arus mudik tahun ini akan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Mungkin volume kendaraan akan bertambah dari tahun-tahun sebelumnya, sehingga terjadi sesuatu dampak karena pertambahan itu.

“Bisa terjadi sesuatu yang tidak kami inginkan yakni kecelakaan. Kalaupun terjadi, bagaimana evakuasi dan penyelamatan itu bisa quick respon atau percepatan lebih baik sehingga fatalitas bisa berkurang.”

Baca Juga: Jelang Arus Mudik, Kemenhub Temukan 1.414 Bus Tak Laik Jalan

Terkait titik rawan, Fadli menerangkan seluruh Kasatlantas di tiap polres dan tim akan memetakannya. Baik itu di jalan tol maupun di jalan arteri.

Tiap Satlantas polres akan memetakan jalan dengan kerawanan laka, kerawanan kepadatan dan kerawanan lainnya.

“Sehingga, penempatan personil Satgas Quick Respons bisa sesuai titik kerawanan. Begitu ada kejadian, satgas bisa secepat mungkin mendatangi TKP agar fatalitas bekurang.”

Halaman:

Editor: Setyo Wiyono

Tags

Terkini

X