Empat Bulan Tanpa Batok Kepala, Warga Rembang Akhirnya Sukses Dioperasi. Solikul Segera Pulang

- Selasa, 5 April 2022 | 06:50 WIB
Solikul Mursidin usai menjalani operasi pemasangan batok kepala.  (suaramerdeka-muria.com/Ilyas al-Musthofa)
Solikul Mursidin usai menjalani operasi pemasangan batok kepala. (suaramerdeka-muria.com/Ilyas al-Musthofa)

REMBANG, suaramerdeka-solo.comSolikul Mursidin (29) akhirnya mengakhiri hidup tanpa batok kepala yang dijalaninya selama empat bulan terakhir.

Warga Desa Kedungringin Kecamatan Sedan Kabupaten Rembang itu sukses menjalani operasi medis di Rumah Sakit (RS) Lamongan Jawa Timur, guna memasang kembali batok kepalanya, Sabtu (2/4/2022).

‘’Sebelum dioperasi, masih ada sedikit rasa sakit. Namun sekarang sudah baik, tidak nyeri. Semoga ke depan semakin baik lagi. Besok (Selasa, 5/3/2022) rencananya sudah bisa pulang,’’ kata Solikul, Senin (4/3/2022), dikutip dari suaramerdeka-muria.com.

Baca Juga: Miris. Warga Rembang Hidup tanpa Sebagian Batok Kepala. Operasi Terbentur Biaya

Sebelumnya, batok kepala Solikul dibuka karena dia harus menjalani operasi pendarahan di kepala, setelah mengalami kecelakaan kerja pada akhir 2021. Sebagian batok kepala itu ditempatkan di bagian tubuhnya lain.

Sebenarnya, lajang yang semula bekerja di sebuah koperasi tersebut bisa menjalani operasi pemasangan kembali batok kepalanya pada awal Maret 2022.

Namun, bujangan tersebut tidak memiliki cukup biaya. Sejumlah relawan melalui medsos melakukan pengumpulan donasi, tapi dana yang terkumpul tak cukup untuk biaya operasi yang diperkirakan lebih dari Rp 30 juta.

Baca Juga: Jenguk Bocah Penderita Tumor dari Rembang, Kapolri: Kalau Ada Apa-apa, Bilang Sama Pak Dokter

Akhirnya Pemkab Rembang turun tangan, setelah mengetahui ada warganya yang mengalami kesulitan.

Pemkab melalui Dinas Kesehatan Kota (DKK) Rembang menyatakan akan menanggung seluruh biaya operasi dan perawatan Solikul di RS Lamongan.

‘’Kami sudah memeriksa kondisinya dan memang perlu tindakan. Akhirnya RSUD Soetrasno Rembang membuat rujukan ke Rumah Sakit Lamongan. Operasi telah dilakukan dan berjalan sukses,’’ ungkap Kepala DKK, Ali Syofi’i.

Baca Juga: Jemput Bocah Penderita Tumor Kaki, Kapolri Kirim Helikopter ke Rembang

Berapa total biaya operasi dan perawat pemasangan batok kepala warga Sedan itu di Lamongan, Ali Syofi’i mengaku belum tahu.

Pihaknya berencana menghubungi RS Lamongan, setelah Solikul pulang dari rumah sakit itu.

‘’Kondisi Saudara Solikul baik. Kami sudah dikirimi foto paskaoperasi. Semua biaya Pemkab yang nanggung. Adapaun donasi yang sudah terkumpul dari berbagai pihak, kami persilakan digunakan keperluan kontrol dan lainnya. Mungkin bisa juga untuk udaha setelah pulih,’’ tutur Ali.*

Halaman:

Editor: Setyo Wiyono

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X