PURWOKERTO, suaramerdeka-solo.com - Bangunan di komplek Taman Apung Mas Kemambang roboh diterjang angin saat hujan deras, Minggu, 1 Mei 2022 sore.
Video ambruknya bangunan itu tersebar di medsos. Dikonfirmasi terkait hal itu, pimpinan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), Yanuar Pratama membenarkan.
"Iya, jadi itu (yang roboh) gazebo di zona UMKM dengan konsep adat Jawa. Itu tambahan bangunan dalam objek Mas Kemambang," katanya dilansir dari suaramerdeka-banyumas.com.
Baca Juga: Buka Bersama Menu Ayam Bakar, Puluhan Warga di Solo Keracunan Makanan
Menurutnya, gazebo yang roboh tersebut baru saja selesai dibangun sekitar sepekan lalu. Sehingga diperkirakan konstruksinya belum kuat.
"Konstruksi bangunan tersebut belum kuat karena belum finish sepenuhnya. Jadi pas angin besar jatuh," jelasnya.
Yanuar menambahkan, hal ini masih menjadi tanggung jawab vendor penyedia jasa.
Baca Juga: Pemudik Meninggal Dunia dalam Bus di SPBU Sebelah Terminal Klaten
Pasalnya, saat ini masih dalam masa pemeliharaan karena baru tahap penyelesaian akhir.
"Penyedia jasa sudah mulai membereskan untuk sore ini. Akan dikejar setelah lebaran dia bisa mendirikan (bangunannya) kembali," tambahnya.
Artikel Terkait
Kasus Warga Gagal Pinjam Ambulans Puskesmas Bukan yang Pertama. Bupati Klaten Bantu Ambulans
Senkom Mitra Polri Berbagi 115 Paket Sembako untuk Petugas Pospam Mudik
Melayat Korban Gagal Pinjam Ambulans, Bupati Klaten Janji Segera Evaluasi Internal
Sabet Penghargaan Bergengsi Asiamoney, Bukti Keberhasilan Wealth Management BRI Capai AUM Rp150 Triliun