Penentuan 1 Syawal Berbeda, Jamaah Aboge di Purbalingga Salat Id Hari Ini

- Rabu, 4 Mei 2022 | 11:03 WIB
Pengikut Aboge mengikuti ibadah Idul Fitri di Masjid Sayyid Kuning Desa Onje Mrebet Purbalingga Rabu 4 Mei 2022.(SMBanyumas/Ryan Rachman)
Pengikut Aboge mengikuti ibadah Idul Fitri di Masjid Sayyid Kuning Desa Onje Mrebet Purbalingga Rabu 4 Mei 2022.(SMBanyumas/Ryan Rachman)

Purbalingga, suaramerdeka-solo.com - Ratusan jamaah Islam Alif Rebo Wage (Aboge) di Purbalingga melaksanakan merayakan Idul Fitri, Rabu, 4 Mei 2022.

Salat Id digelar di Masjid Raden Sayyid Kuning, Desa Objek, Kecamatan Mrebet, Kabupaten Purbalingga. Salat Id dimulai pukul 06.00 - sampai 07.30 WIB yang dipimpin sesepuh Aboge, KH Sudi Maksudi.

Sesepuh Aboge Onje, KH Sudi Maksudi mengatakan, penentuan Idul Fitri jamaah Aboge berbeda dengan umat Islam pada umumnya.

Baca Juga: 3 Tahun, Klaten Tak Menggelar Tradisi Maleman dan Syawalan Rawa Jombor

Bila yang lain menggunakan rukyat dan hisab Hijriyah, Aboge menggunakan penghitungan turun-temurun sejak zaman Sultan Agung Hanyokrokusumo.

Dalam perhitungan Aboge tahun 2022 ini bertepatan dengan tahun Jawa Alip atau Alif. Awal tahun Alip atau 1 Muharam jatuh pada hari pasaran Rebo (Rabu) Wage.

Adapun perhitungannya, awal Syawal tahun ini dengan rumus yang disebut Waljiro atau syawal siji loro (syawal satu dua). Artinya yaitu hari pertama dan pasaran kedua dari Rabu Wage.

Baca Juga: Berkali-kali Terbakar, Pasar Mebel Gilingan Sudah Dijadwalkan Direnovasi Mulai Bulan Ini

“Maka 1 Syawal jatuh pada hari Rabu Kliwon. Jadi hitungan ini sudah diketahui jauh-jauh hari. Bahkan sejak awal Ramadan," katanya, dikutip dari suaramerdeka-banyumas.com.

Sementara khutbah oleh Ustadz Lutfi Latifudin dengan tema meningkatkan silaturahim dengan sesama.

Dalam khutbahnya dia mengajak, saling meningaktkan silaturahmi sesama umat.

"Kita semua sudah menjalankan puasa Ramada sebulan penuh dan hari ini merupakan hari kemenangan bagi umat muslim kita semua. Di bulan Syawal ini mari kita tingkatkan silaturah dengan sesama umat muslim. Karena dengan meningkatkan silaturahim akan menambah keberkahan kita semua," katanya.

Baca Juga: Kebakaran Pasar Mebel Solo, Informasi Awal Mobil Terbakar. Satu Luka Ringan

Selain itu dia juga mengajak jamaah untuk menjalankan puasa sunah 6 hari.

"Ramadan telah usai. Sekarang sudah memasuki Syawal. Semoga kita semua diberi kesempatan untuk dapat berjumpa kembali di bulan Ramadan tahun depan, amin ya Robbal alamin," katanya.

Halaman:

Editor: Heru Susilo

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X