SEMARANG, suaramerdeka-solo.com - Pengendara motor di Kota Semarang tak perlu lagi kipas-kipas kepanasan saat berhenti di lampu merah. Pemkot Semarang akan memasang alat pendingin di lampu merah.
Dikutip dari suaramerdeka-wawasan.com pemasangan pendingin di lampu merah tersebut, rencananya akan dilakukan di lampu merah di seluruh jalan protokol di Kota Semarang.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengungkapkan, fungsi dari alat penyemprot tak lain untuk mendinginkan suhu di jalan, khususnya di sekitar lampu merah.
Baca Juga: Ini Dia Link Twibbon HUT RI Ke-76
Dengan pemasangan alat pendingin itu, masyarakat pengendara motor, kata Hendrar, ketika berhenti menunggu lampu merah tak lagi kepanasan. Alat tersebut, akan bekerja secara otomatis, bila suhu diatas 28 derajat alat pendingin akan menyala.
Namun, apabila hujan alat tersebut secara otomatis tidak menyala atau menyemprotkan air pendingin di sekitar lampu merah.
Baca Juga: Boyamin MAKI : Status Jaksa Pinangki Non Aktif Saja dan Masih Digaji Negara
Untuk uji coba alat tersebut rencananya akan dipasang di lampu merah dekat Paragon Jalan Pemuda, pemasangan pertama di tempat tersebut.
Sementara Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Semarang, Ali mengatakan, untuk satu unit nilai anggaran sebesar Rp 35 juta.
Menurut Ali, dengan terpasangnya alat pendingin di lampu merah tersebut akan memberikan kenyamanan masyarakat Kota Semarang. **
Sumber : suaramerdeka-wawasan.com
Penulis : Kusmiyanto
