Wayan Koster dan Ganjar Pranowo Tolak Timnas Israel, Netizen : Halah, Bawa-bawa Soekarno!

suaramerdeka-solo.com - Gubernur Bali I Wayan Koster dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menolak kehadiran Timnas Israel dalam Piala Dunia U20.

Sedianya, dalam Piala Dunia U20 yang digelar di Indonesia, pertandingan akan digelar di enam provinis.

Yakni, DKI Jakarta, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Bali. Hal tersebut membuat publik tanah air, khususnya pecinta bola ketar-ketir. Sebab bisa saja FIFA menjatuhkan sanksi.

Baca Juga: FIFA Batalkan Drawing Piala Dunai U20, Ini Dampak Bagi Indonesia Jika Batal Gelar Piala Dunia U20

Apalagi drawing Piala Dunia U20 yan sedianya digelar di Denpasar Bali pada 31 Maret batal digelar.

Dihimpun dari berbagai sumber, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyatakan, penolakan sebagai wujud komitmen dukungan untuk kemerdekaan Palestina sesuai amanat Presiden Soekarno.

Baca Juga: FIFA Batalkan Drawing Piala Dunia U20, Gara-gara Gubernur Bali?

Sementara Gubernur Bali I Wayan Koster sudah mengirimkan surat terkait penolakan Timnas Israel bertanding di wilayah Bali pada Menteri Pemuda dan Olahraga.

"Kami mohon agar Bapak Menteri mengambil kebijakan untuk melarang tim dari negara Israel ikut bertanding di Provinsi Bali. Kami, Pemerintah Provinsi Bali menyatakan menolak keikutsertaan tim dari negara Israel untuk bertanding di Provinsi Bali," bunyi isi surat yang ditandatangani I Wayan Koster.

Baca Juga: Petir Menyambar, Sesaat Kemudian Gudang dan Mushala Pun Terbakar di Wonogiri

Menanggapi penolakan Gubernur tersebut, netizen berreaksi.

"Warga Indonesia Miris!!, Gak mikir apa efek domino nya, padahal kedubes Palestina nya aja bilang gapapa toh ini bukan pertama kali atlet Israel ikut kejuaraan disini, Makan tuh ego lu pada sok sokan atas nama "KEMANUSIAAN" giliran Russia lu semua pada "Ura" standar ganda lu pada," tulis netizen di twitter.

Baca Juga: Hujan Deras Guyur Lereng Merapi-Merbabu Picu Longsor di Wilayah Selo

Hallaahh bawa2 Soekarno njir, bilang aja cari muka. Delegasi Israel belm lama datang ke bali ga ada yg gaduh tuh. Atlet Israel beberapa waktu lalu tanding disini ga ada yg demo2 dah. Sekarang baru rame caper," tulis netizen lainnya.

"Giliran Israel koar2, giliran Kanjuruhan pd diem. Kl masyarakat nolak Israel alesan kemanusiaan gw msh percaya tp kl politisi atau pejabat sih omong kosong. Kemanusiaan cm jd alesan dan tameng aja buat mrk utk cari muka. Menjijikan," tulis netizen. **