Padam Dua Tahun, Lampu Perbatasan Jateng-Jatim Kini Menyala. Usir Aktivitas Mesum di Sarang

REMBANG, suaramerdeka-solo.com – Setelah padam sekitar dua tahun, lampu pada dua tower DesaTemperak Kecamatan sarang, Rembang, akhirnya diperbaiki Pemprov Jawa Tengah (Jateng).

lampu penerangan di perbatasan wilayah Jateng dan Jatim tersebut, kini kembali menyala.

Bukan bola lampu yang menyebabkan padam, tetapi kabel dan sekring jaringan yang harus diperbaiki. Perbaikan dilakukan Rabu (6/4/2022).

Baca Juga: Jalan Lingkar Rembang - Lasem Lintasi 15 Desa, Pembebasan Lahan Rp 100 Miliar

Kawasan sekitar perbatasan yang berada di jalur jalan pantai utara Jawa (Pantura) tersebut, sekarang kembali terang.

Bangunan candi kecil yang berada di kawasan perbatasan Jateng dan Jatim itu, kini juga kembali benderang pada malam hari.

Kondisi tersebut sekaligus bisa mengusir aktivitas mesum di daerah perbatasan yang masuk wialyah Kecamatan sarang itu.

Baca Juga: Kabupaten Rembang Diguncang Bencana Tanah Longsor

‘’Padamnya lampu perbatasan sudah lama. Kalau dibiarkan, suasana Ramadhan bisa terganggu. Sudah banyak komunitas muda di sana, belajar ngaji. Jangan sampai tempat yang baik justru digunakan maksiat,’’ kata Camat sarang, Nasaton Rofik, dilansir dari suaramerdeka-muria.com, Kamis (7/4/2022).

Selama sekitar dua tahun padam, kawasan perbatasan tersebut sering digunakan aktivitas mesum.

Sejumlah warga sekitar menuturkan, gelapnya kawasan perbatasan yang terdapat bangunan candi itu, digunakan banyak muda-mudi untuk bercumbu.

Baca Juga: Calon Tuan Rumah Porprov 2023, Wushu Rembang Merambah Pondok Pesantren di Lasem

Tak hanya itu. Warga bahkan sering memergoki pasangan muda-mudi melakukan hubungan seks di seputar daerah perbatasan itu, ketika suasananya masih gelap.*

Sumber: suaramerdeka-muria.com