Permudah Ambil Koper Milik Sendiri, JCH Semarang Pasang Penanda Warna- warni

BOYOLALI, suaramerdeka-solo.com - Cara unik dilakukan Jamaah Calon Haji (JCH) asal Kota Semarang untuk mempermudah mengingat tas koper bawaannya di Tanah Suci.

Mereka menandai tasnya dengan kain atau pita berwarna warni.

Hal itu terlihat saat 355 calhaj Kota Semarang Kloter 16 tiba di Embarkasi Solo Asrama Haji Donohudan (AHD), Selasa (14/6/2022) pukul 08.00 WIB.

Ya, koper yang mereka bawa terdapat tanda unik berupa kain atau pita berwarna-warni.

Baca Juga: Ternyata ada JCH Hamil Diizinkan Berangkat ke Tanah Suci, Ini Penjelasannya

Kain dan pita berwarna mencolok ini bukan semata hiasan. Tindakan itu mereka lakukan untuk memudahkan mengingat koper miliknya.

Apalagi bagi calon haji yang sudah lanjut usia. Tentu sulit memilih tas koper miliknya diantara ratusan koper berwarna sama.

“Ini semata untuk mencari kemudahan di mana-mana, seperti di bandara. Pemakaian pita itu insiatif dari masing-masing KBIH. Misal, warna ungu ini dari rombongan delapan,” ujar Zakaria, salah satu calhaj.

Baca Juga: Lepas Jamaah Calhaj Kloter Pertama, Ganjar: Cuaca di Sana Panas, Jaga Kesehatan

Ketua KBIH NU Kota Semarang Abdul Wahid menambahkan, sesuai ketentuan dari Kemenag, tanda khusus yang pertama adalah tanda khusus wajib seperti warna.

Namun untuk setiap regu, warnanya berbeda- beda.

“Jadi, jamaah ketika akan mencari kopernya maupun tasnya itu lebih mudah. Meskipun tas dan koper sudah diberi tanda foto dan nama sebagai tanda wajib dari Kemenag.”

Tandanya macam-macam, ada kain, ada bunga tergantung.

Baca Juga: Pamitan, Bupati Sukoharjo Beri Bekal Sambel Pecel pada Jemaah Haji

“Kadang yang bersangkutan menambah tanda kayak boneka. Jadi dari jauh, jemaah bersangkutan sudah bisa melihat, oh itu punya saya. Para jemaah itu berkreasi menambah sendiri tanda yang sekiranya lebih mudah untuk mengambilnya,” ungkap Abdul Wahid.