‘’Baru berhenti sekitar tahun 2020, setelah korban dijodohkan dengan santri di situ. Seminggu sebelum tunangan pun korban sempat dicabuli, bahkan pelaku bilang ke calon suaminya,’’ tambah dia.
Baca Juga: Herry Wirawan, Terdakwa Pemerkosaan 13 Santriwati Lolos dari Hukuman Kebiri Kimia
Korban tak berani melawan atau melapor, karena takut dan segan. Selain ustad dan pimpinan pondok pesantren, pelaku juga merupakan adalah anak dari salah seorang pemuka agama.
Menurut kliennya, ada 12 santriwati lain yang turut menjadi korban perilaku cabul pelaku.
Bahkan, rois di pesantren itu pun mengakui ada empat santriwati yang jadi korban pencabulan pelaku. Kemungkinan korbannya lebih banyak.
Baca Juga: Ini Kronologi Tewasnya 1 Santri Ponpes El Qolam Tangerang
Menurutnya, pelaku adalah ahli hikmah yang bisa melakukan pengobatan. Cara itu diduga menjadi modus.
Saat praktik pengobatan ruqyah, pelaku membawa pasien perempuan masuk ke kamar tertutup. Kasus itu sudah dilaporkan ke Polresta Bandung, pekan lalu.**
Sumber: Pikiran-Rakyat.com
Artikel Terkait
Padi Reborn Hanyutkan Masyarakat Wonogiri, ‘Begitu Indah’
Kasus KM 50 Kembali Mencuat, Diduga Libatkan Ferdy Sambo? Itu Utang Negara!
Mantap! Kejagung Siapkan 30 Jaksa untuk Kawal Kasus Pembunuhan Brigadir J
LPSK Pastikan Bharada E Aman di Rutan Bareskrim Mabes Polri
Telusuri Motif Ferdy Sambo, Timsus Berangkat Menelusuri ke Magelang
Byurrr... Serunya Lomba Meniti Bambu di Kali Jaran, Kades Pun Ikut Lomba