SOLO, suaramerdeka-solo.com - Ibu negara Iriana Jokowi terpeleset di tangga pesawat yang ditumpanginya bersama rombongan Presiden Jokowi, di Bandara Ngurah Rai Bali, Senin (14/11/2022).
Pesawat tersebut tiba di Bali usai bertolak dari Solo, seiring rampungnya agenda peresmian Masjid Raya Sheikh Zayed oleh Presiden Jokowi.
Di Bali, Iriana mendampingi Presiden Jokowi menghadiri pertemuan G-20 yang berlangsung 15-16 November 2022.
Baca Juga: Profil Grup A Piala Dunia 2022 di Qatar, Belanda Dijagokan, Qatar jadi Kuda Hitam
Dari sejumlah video yang beredar di Youtube, Iriana terjatuh saat menuruni tangga pesawat. Saat itu ia baru saja keluar pesawat dan bergandengan tangan dengan Jokowi.
Mengetahui Iriana terjatuh, sejumlah anggota Paspampres pun sigap menghampiri. Namun Jokowi melambaikan tangan kanannya seakan memberi isyarat jika Iriana baik-baik saja.
Baca Juga: Resmikan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Jokowi Salat Sunah Bersama Presiden UEA
Putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, membenarkan insiden yang menimpa sang ibunda.
“Tadi ada itu (insiden jatuhnya Iriana),” tutur Wali Kota Solo ini.
Meski demikian Gibran memastikan jika kondisi Iriana baik-baik saja.
Baca Juga: Pria Pemukul Mahasiwa di Surabaya dengan Tongkat Baseball Ditangkap!
“Kecapekan saja. Butuh istirahat,” kata Gibran.
Gibran menjelaskan kedua orang tuanya baru tiba di Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo pada Senin (14/11/2022) dini hari, usai bertolak dari Kamboja. Mepetnya waktu istirahat dan banyaknya agenda dianggap Gibran memicu keletihan Iriana.
“Bukan hanya Ibu Negara yang capek, menteri-menteri juga banyak yang capek. Tapi tidak apa-apa, yang penting acaranya lancar.” **
Artikel Terkait
Penyebab Kematian Empat Warga Kalideres, Masih Misterius. Belum Pasti Karena Kelaparan
Geger Anak Petani di Maluku Tak Lulus Polwan karena 'Digusur', Bagaimana Kelanjutannya?
13 Desa di Sukoharjo Gelar Pilkades Serentak pada 8 Desember 2022. Ini Tahapannya
Ditutup Sejak 16 Oktober lalu, Besuk Pintu Air Dam Colo Nguter Dibuka Lagi
Terpeleset ke Sungai, Seorang Warga Desa Repaking, Kecamatan Wonosamodoro Tewas Tenggelam