Pemilik Akun Twitter Penghina Ibu Negara Iriana Jokowi Diburu Polisi

- Sabtu, 19 November 2022 | 22:06 WIB
Sebuah akun twitter mengunggah cCuitan penghinaan terhadap Ibu Negara Iriana Jokowi. (Twitter @yuana_JOEKUR)
Sebuah akun twitter mengunggah cCuitan penghinaan terhadap Ibu Negara Iriana Jokowi. (Twitter @yuana_JOEKUR)

JAKARTA, suaramerdeka-solo.com - Pemilik akun twitter @koprofilJati diburu polisi terkait dengan cuitannya yang diduga merendahkan Ibu Negara Iriana Joko Widodo.

Terkait dengan cuitan tersebut, putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep menanggapinya.

Akun @koprofilJati sendiri mengunggah sebuah foto dimana Iriana Jokowi berdampingan dengan istri Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol, Kim Kun-Hee, disertai keterangan yang terkesan merendahkan terkait foto tersebut.

Baca Juga: 8 Pemain Timnas Ekuador Disuap Qatar agar Kalah. Kabarnya Nilainya Mencapai Rp115 Miliar. Demi Gengsi?

“Lha terus maksudmu gimana?,” tanya Kaesang di media sosial Twitter menanggapi cuitan tersebut.

Cuitan tersebut juga ramai di medsos dan ditanggapi warganet. Ratarata mereka menghujat akun @koprofilJati yang terkesan menghina Ibu Negara.

Baca Juga: Banjir di Sukoharjo, Polisi Evakuasi Warga dengan Perahu Karet. Warga di Bantaran Mengungsi Tanggul

Bahkan, netizen juga ramai-ramai "menghukum" akun tersebut serta lapak dagangannya di medsos.

Saat ini cuitan dari akun Twitter @koprofilJati sudah terhapus dan tidak terlihat. Akun tersebut sudah menghilang dan tidak dapat dilihat kembali profil Twitter-nya.

Baca Juga: Museum Karst Indonesia Resmi Diserahkan Ke Pemkab Wonogiri. Begini Nasib Pegawainya.

Terkait dengan kabar diburunya akun twitter tersebut, polisi membenarkan.

“Betul, kita sedang lidik identitas pelaku,” ujar Dirtipidsiber Bareskrim Polri Brigjen Pol Adi Vivid Agustiadi Bachtiar saat dikonfirmasi, Sabtu (19/11/2022).

Baca Juga: Kirimkan Tujuh Tim, Jabar Turunkan Peserta Terbanyak Kejurnas Voli U17-2022 di Solo

Ia menambahkan bahwa pemilik akun tersebut membuat cuitan yang diduga sudah memenuhi unsur pidana. Namun ia tak menjelaskan lebih lanjut perihal unsur pidana apa yang dimaksud.

“Kita sudah temukan dugaan unsur pidananya,” jelasnya. **

Halaman:

Editor: Heru Susilo

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X