SUKOHARJO, suaramerdeka-solo.com - Seorang takmir masjid berinisial M (49) yang diduga terlibat dalam jaringan teroris ditangkap Densus 88 di Masjid Al-Hidayah, Desa Parangjoro Kecamatan Grogol, Sukoharjo.
Berdasar penjelasan R, salah satu warga, penangkapan terhadap M dilakukan usai salat subuh, Kamis (1/12/2022).
"Tadi waktu subuh, saya sempat terlambat ke masjid mendapat cerita ada penangkapan terhadap M yang selama ini dikenal sebagai takmir masjid," kata dia, saat ditemui di masjid Al-Hidayah.
Baca Juga: Densus Ciduk Terduga Teroris di Sukoharjo
Saat saksi tiba di masjid, jamaah lain yang ikut salat subuh berjamaah memberitahu bahwa M sudah ditangkap.
"Saat itu, jamaah yang masih ada teriak-teriak, kalau M dijemput seseorang. Lalu ada yang nanya, dijawab kalau mau mendapat informasi, bisa ditanyakan di Polres," terangnya.
Penangkapan tersebut cukup mengejut warga. Sebab, selama ini M tidak pernah terlihat terafilasi paham radikal.
M dikenal sebagai salah satu takmir masjid Al-Hidayah, serta sering menjadi imam dan mengisi pengajian di sana.
Baca Juga: Lima Tersangka Teroris Jaringan ISIS Ditangkap Densus 88
"Biasa kalau shalat disini. Kalau gak ada pekerjaan, dzuhur, azar kadang-kadang shalat jamaah di sini. Kalau shalat magrib dan isya pasti di sini. Pengajiannya malam Jumat dan malam Selasa, ngisi pengajian di sini," ucapnya.
Artikel Terkait
Termasuk Pemegang Rekening, Ini Peran Lima Tersangka Teroris NII Tangerang
Mengaku Dapat Wangsit, Ini Motif Wanita Bercadar Teroris Istana Kepresidenan
Lolos Ke 8 Besar, Tim Voli Putri Solo Jumpa Banjarnegara di Praporprov Jateng
Tim Voli Putra Solo Menyusul Skuad Putri Ke 8 Besar Praporprov
Prediksi Spanyol vs Jepang, Mampukah Matador Menghindari Tebasan Samurai Biru?
Prediksi Belgia vs Kroasia: Setan Merah Sedang Tidak Baik-baik Saja!