Lord Rangga Sunda Empire Meninggal di Brebes

SOLO, suaramerdeka-solo.com - Rangga Sasana atau yang lebih dikenal dengan Lord Rangga Sunda Empire meninggal dunia di Brebes, Jawa Tengah, Rabu (7/12) pagi.

Petinggi Sunda Empire ini Rangga Sasana meninggal di RS Mutiara Bunda Tanjung, Brebes, Jawa Tengah.

Baca Juga: Ini Penampakan Shogun Biru Milik Pelaku Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar, Berisi Tulisan KUHP

Lord Rangga ini dikenal publik karena setiap ucapannya disebut-sebut kontroversial dan satire. Salah satunya Lord Rangga menyebut bahwa Gedung Sate adalah Gedung Sentral Satelit.

Baca Juga: Viral Video 'Harimau di Gunung Pegat Wonogiri'. Ini Kata Polisi

Dan saat Covid 19 menerjang Indonesia dan negara di dunia, ucapan Lord Rangga viral. Yakni Negara di Dunia Harus Daftar Ulang. Jika negara-negara itu tak daftar ulang pada Agustus 2020, maka negara itu akan hilang.

Ucapan tersebut viral di media sosial karena disebut-sebut sangat cocok dengan situasi negara di dunia yang diterjang pandemi Covid-19.  Dimana banyak warga di sleuruh dunia meninggal dunia akibat virus tersebut. 

Baca Juga: Maroko Vs Spanyol: Bono Pulangkan La Furia Roja

Ucapan-ucapan yang kontoversial tersebut pada akhirnya mengantarkan Lord Rangga berurusan dengan pihak kepolisian dan ditangkap penyidik Ditreskrimum Polda Jabar pada 28 Januari 2020.

Belum diketahui penyebab Lord Rangga meninggal, namun berdasarkan keterangan orang yang kenal dengannya, pria yang berasal dari Desa Grinting, Kecamatan Bulakamba, Brebes, Jawa Tengah meninggal karena sakit. **