Dilaporkan Cabuli Santriwati ke Polres Jember, Kiai di Jember Membantah dan akan Tuntut Balik

- Rabu, 11 Januari 2023 | 15:05 WIB
Dilaporkan ke Polres Jember terkait dugaan pencabulan pada santriwati, FM kiai sekaligus penagsuh Ponpes di Jember, video bantahan beredar di medis sosial/  (SMSoolo/tangkapan layar TikTok)
Dilaporkan ke Polres Jember terkait dugaan pencabulan pada santriwati, FM kiai sekaligus penagsuh Ponpes di Jember, video bantahan beredar di medis sosial/ (SMSoolo/tangkapan layar TikTok)

JEMBER, suaramerdeka-solo.com - Kabar dugaan pencabulan seorang Kiai terhadap santriwati di sebuah Ponpes di Jember, Jatim yang berujung laporan ke Polres Jember, masih jadi perbincangan publik.

FM, seorang Kiai sekaligus pengasuh Ponpes tersebut dilaporkan oleh istrinya sendiri.

Terkait dengan pelaporan tersebut, akun TikTok JEMPOLINDO mengunggah video berisi bantahan atas laporan tersebut.

Baca Juga: Tengah Malam Masukkan Santriwati ke Kamar Khusus, Pengasuh Ponpes di Jember Dilaporkan Istrinya ke Polisi

Begini isi video tersebut:

“Bismillahirohmanirrohim. Saya Muhammad Fahim Mawardi menyatakan menolak terhadap adanya pelaporan ke Polres Jember yang ditujukan kepada saya. Dengan alasan beberapa hal yang janggal seperti misalnya pemaksaan-pemaksaan seolah-olah yang dilakukan kepada para saksi,” ujar pria yang mengenakan kopiah dan kaca mata ini dalam video.

Dan atas laporan tersebut, dia mengatakan akan melakukan tuntutan balik.

Baca Juga: Anak Pedagang Sapu Lidi Curhat ke Gibran Kalau Ibunya Dilarang Naik BST, Ini Penjelasan Dirut PT BST Solo

“Dan saya akan melakukan tuntutan balik. Itu sikap saya hari ini, terima kasih,” pungkasnya dilansir suaramerdeka-solo.com dari akun TikTok jempolindo.id pada Rabu (11/1/2023).

Berdasarkan informasi yang diperoleh, sosok yang ada di dalam video tersebut adalah Kiai Muhammad Fahim Mawardi, pengurus Ponpes Al Djaliel 2 di Jember.

Baca Juga: Berdagang di Pinggir Jalan Pasar Pengging, Puluhan PKL Ditertibkan

Seperti telah diberitakan sebelumnya, seorang istri Kai di Jember melaporkan suaminya ke Unit PPA Polres Jember dengan tudingan melakukan pencabulan pada santrinya.

Terkait laporan ini, Polres Jember telah melakukan pemeriksaan visum terhadap santriwati tetapi hasilnya belum keluar.

Baca Juga: Dua Remaja di Makassar Culik dan Bunuh Bocah. Tergiur Konten Jual Organ Tubuh di Medsos?

Selain itu juga dilakukan penggeledahan di Pondok pesantren (Ponpes) Al Djalie 2l yang berada di Dusun Krajan, Desa Mangaran, Kecamatan Ajung, Kabupaten Jember. **

Halaman:

Editor: Heru Susilo

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X