Mengenal Nono, Bocah Kelas 2 SD asal NTT yang Menjadi Juara Dunia Lomba Matematika

- Sabtu, 21 Januari 2023 | 12:37 WIB
Nono, bocah kelas 2 SD menjadi juara dunia lomba matematika bersama Gubernur NTT.  (SMSolo/dok @viktorbungtilulaiskodat)
Nono, bocah kelas 2 SD menjadi juara dunia lomba matematika bersama Gubernur NTT. (SMSolo/dok @viktorbungtilulaiskodat)

KUPANG, suaramerdeka-solo.com - Mulutnya komat kamit jari jemarinya bergerak seolah sedang merapal mantra. Ya itulah Caesar Hendrik Meo Thunay atau yang biasa akrab di sapa Nono.

Bocah ini ternyata bukan sedang merapal mantra tetapi dia sedang menjawab pertanyaan dari seorang wanita yang sedang memberikan pertanyaan.

Dan Soal yang diberikan itu bukan soal matematika sepele namun sangat rumit. Bahkan orang dewasa saja harus menggunakan alat bantu kalkulator untuk menjawabnya.

Baca Juga: Pembunuhan Berantai yang Terkuak dari Bantargebang Terus Didalami. Ada Uang Rp 1 Miliar dari TKW?

Namun bagi siswa kelas 2 SD Inpres Buraen II Kecamatan Amarasi Selatan, Kabupaten Kupang NTT tersebut, soal itu sangat mudah dan kecil saja.

Dia dengan cepat sekali menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut tanpa dengan alat bantu lain. Cukup menggerak-gerakkan jemarinya lalu menjawab dengan benar.

Baca Juga: Ternyata Ayah Richard Eliezer Dipecat sebagai Sopir Perusahaan

Ya momen Nono menjawab soal itu merupakan momen dimana dia menerima penghargaan atau penyerahan Abacus Brain Gym (ABG) Award 2022 di ruang Rapat Gubernur NTT beberapa waktu lalu, sebagai juara dunia.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, Nono merupakan bocah yang berasal dari keluarga kurang mampu.

Baca Juga: Website Pemerintah Disusupi Situs Judi Online. Kok Bisa?

Bahkan keluarganya sempat kesulitan untk menyekolahkan Nono karena faktor ekonomi. Namun keinginan kuat Nono untuk terus belajar membuatnya ingin terus belajar.

Menurut ibunya, Nuryati, sejak usia 1 tahun Nono sudah bisa berbicara dengan lancar. Dan pada usia 5 tahun, bocah kelahiran 2 April 205 ini sudah bisa membaca.

Baca Juga: Proliga 2023: Tundukkan Samator, BNI 46 Belum Bisa Menyodok ke Empat Besar

Bahkan menurut ibunya, bacaan bocah ini bukan bacaan sembarangan. Sehari-hari dia membaca buku karya fisikawan. Dan kepandaian Nono inilah yang mengantarnya menjadi Juara 1 Lomba Matematika Internasional.

Kecerdasaan bocah ini juga yang membuat gurunya menjadikan Nono sebagai tutor.   Selamat Nono atas prestasinay yang luar biasa. **

Halaman:

Editor: Heru Susilo

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X