SOLO, suaramerdeka-solo.com - Empat atlet muda para bulutangkis National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, bersama sejumlah atlet senior lain, diproyeksikan memburu tiket menuju Paralimpiade Paris 2024.
Mereka adalah Rina Marlina dan Subhan di kelas SH6, Qonitah Ikhtiar Syakuroh di kelas SL3 dan Hikmat Ramdani di kelas SL3-SU5 tandem dengan ratu bulutangkis disabilitas dunia, Leani Ratri Oktila.
Keempat atlet muda tersebut telah menujukkan prestasinya dengan meraih medali emas pada ajang BWF level 2 "Spanish Para Badminton International 2023" di Vitoria, Spanyol, 20-26 Februari lalu.
Baca Juga: Leani Ratri Genggam Tiga Emas dari Spanish Para Badminton International 2023
"Dari empat atlet muda itu, pemain yang baru kali pertama terjun di ajang internasional adalah Qonitah. Kiprah mereka mengejutkan 320 atlet dari 46 negara yang bertarung di ajang tersebut,'' kata Koordinator Cabang Olahraga Para Bulutangkis NPC Indonesia, Jarot Hernowo pada konferensi pers di Solo, Kamis (9/3).
Karena itu, bersama sejumlah pebulutangkis lain, NPC Indonesia memproyeksikan keempatnya dalam perburuan tiket menuju Paralimpiade Paris 2024.
Pada kejuaraan internasional para bulutangkis level 2 di Brasil, April mendatang, rencananya keempat atlet tersebut juga bakal dikirimkan, sebelum perburuan poin berikutnya ke Kanada.
Baca Juga: Leani Ratri Tambah Perak, Fredy Raih Perunggu Bulutangkis Paralympic Tokyo 2020
''Ada 11 event yang masuk dalam pengumpulan poin menuju Paralimpiade Paris, dan dicari atlet dengan perolehan poin dari enam event terbaiknya," jelas Jarot didampingi Humas NPC Indonesia, Humas NPC Indonesia Bangun Sugito.
Jarot menambahkan, total tujuh medali emas direbut tim para bulutangkis Indonesia pada turnamen di Vitoria, termasuk simbol juara yang diraih empat atlet tersebut.
Emas lain digenggam Dheva Anrimusthi di kelas tunggal putra SU5, Leani Ratri Oktila (tunggal putri SL4), Rina Marlina di kelas tunggal putri SH6. Selain itu, Leani Ratri tandem dengan Khalimatus Sadiyah juga menyumbang medali emas di kelas ganda putri SL3-SU5.
Sedangkan, dua medali perunggu untuk atlet NPC Indonesia dipersembahkan oleh Hikmat Ramdani di kelas tunggal putra SL4 dan Khalimatus Sadiyah di kelas tunggal putri SL4.
Saat di Spanyo, tim NPC Indonesia juga mengikuti kejuaraan internasional BWF level 1, Spanish Para Badminton International Toledo 2023, pada 1-5 Maret.
Baca Juga: Proliga 2023: Benamkan Samator, STIN BIN Belum Masuk Jalur Aman ke Grand Final
Artikel Terkait
Rakerda NPCI Jateng: Renstra Mengacu Pemetaan Olahraga Disabilitas Unggulan Sesuai DBON
20 Pelatih PJP NPCI Jateng Segera Diterjunkan. Ini Daftar Nama dan Daerah Tugasnya
Tiga Ketua NPCI Kota/Kabupaten Berbagi Suka Duka: Jangan Pernah Lelah Berinteraksi Demi Prestasi
Uji Coba Pelatnas Pencak Silat SEA Games, Cepat Kumpulkan Nilai Tapi Masih Mudah Kehilangan Angka
Proliga 2023: Samator Ancam Jadi Batu Sandungan pada Fase Penentuan
Proliga 2023: Bank bjb Lolos Grand Final, Petrokimia Alihkan Fokus
Proliga 2023: Benamkan Samator, STIN BIN Belum Masuk Jalur Aman ke Grand Final