JAYAPURA, suaramerdeka-solo.com – Tim renang Jateng yakin mampu bersaing dengan kontestan lain dalam perebutan medali emas Peparnas XVI Papua 2021.
Sejumlah perenang menyatakan kesiapannya dalam kompetisi di kolam renang Kota Harapan Aquatic kompleks Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura yang akan dimulai Senin (8/11/2021).
‘’Saya akan turun di nomor 100 meter gaya dada klasifikasi disabilitas S6. Memang spesialisasi di 50 meter gaya dada, tapi saya akan berusaha maksimal untuk meraih gelar juara nanti,’’ kata salah seorang perenang National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Jateng, Fajar Nur Hadianto, Kamis (4/11/2021).
Baca Juga: Peparnas XVI Papua: Para Petenis Meja Jateng Mulai Berkeringat di Jayapura
Perenang yang masuk kategori atlet elite itu menjelaskan, nomor yang diikutinya telah ditentukan panitia. Sesuai ketentuan NPC Indonesia Pusat, atlet yang pernah menghuni pelatnas atau berlaga di arena internasional hanya boleh bersaing di satu nomor.
Keyakinan untuk memenangi persaingan juga diungkapkan atlet elite, Agus Ngaimin. Perenang kelas S6 tersebut akan beradu di nomor 200 meter gaya bebas.
‘’Belum tahu siapa saja pesaingnya, tapi tentu saya harus tampil sebaik mungkin untuk merebut medali emas pada Peparnas ini,’’ tutur Agus Ngaimin.
Sementara atlet debutan Peparnas, Siti Alfian (S6) bakal mengejar peruntungan di tiga nomor, yakni 50 meter gaya bebas, serta 50 meter dan 100 meter gaya dada.
Baca Juga: Peparnas XVI Papua: 40 Perenang Jateng Bakal Jajal Venue di Kampung Harapan Aquatic
‘’Karena baru pertama terjun di Peparnas nanti, tentu saya tidak tahu lawan-lawan yang akan saya hadapi. Tapi saya bertekad untuk menjadi yang terbaik,’’ kata Siti.
Pelatih tim renang NPCI Jateng Agni Herarta memprediksi, persaingan perebutan medali emas di kolam renang Kampung Halaman Aquatic bakal berlangsung ketat.
‘’Lawan-lawan berat terutama para perenang tim Jabar, Jatim, Kalsel dan tentu saja tuan rumah Papua. Tapi para atlet kami sudah siap bersaing. Mudah-mudahan target 10 emas dapat tercapai,’’ ujar Agni.*
Artikel Terkait
Tuntutan Guru Honorer PAI Lolos Passing Grade Agar Diangkat, Disdik Boyolali: Sulit Terpenuhi
Vanessa Angel dan Suaminya Tewas Kecelakaan di Tol Jombang
Tiga Hari Menghilang, Warga Kismantoro Wonogiri Ditemukan Tewas di Sungai
Mulai 2022, Klaten Pakai Srikandi, Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi
Diresmikan, Patung PB VI Jadi Ikon Baru di Selo, Boyolali