KLATEN, suaramerdeka-solo.com – Pemkab Klaten memberikan piagam penghargaan dan bonus senilai total Rp 566.500.000 kepada 38 pegiat olahraga, termasuk atlet difabel di Pendapa Pemkab Klaten, Rabu (28/12/2022).
Bonus yang bersumber dari dana Perubahan APBD Klaten tahun 2022 itu diserahkan secara simbolis oleh Bupati Klaten Sri Mulyani dan jajaran Forkopimda kepada 27 atlet dan 11 pelatih berprestasi, baik di tingkat regional, nasional dan internasional.
‘’Bonus diberikan kepada 27 atlet baik yang meraih medali emas, perak dan perunggu di kejuaraan regional, nasional dan internasional, dan 11 pelatihnya. Ini sebagai wujud penghargaan kepada atlet berprestasi,’’ kata Kepala Disparbudpora Klaten, Sri Nugroho.
Baca Juga: Lolos Seleksi Pra Porprov, 200 Atlet Porprov Klaten Ikuti Tes Kebugaran
Bonus diberikan atas prestasi pada event olahraga tahun 2021 dan 2022, antara lain pada Popda Jateng tahun 2021 dan 2022, PON XX Papua tahun 2021, Peparnas XVI Papua 2021, SEA Games Vietnam 2022 dan Asean Paragames XI Solo 2022.
Total ada 55 penghargaan bagi peraih 17 medali emas, 11 perak dan 27 perunggu. Untuk tingkat regional dengan 25 medali terdiri atas 8 emas dan 17 perunggu, tingkat nasional dengan 24 medali yakni 8 emas, 9 perak, dan 7 perunggu, serta tingkat internasional dengan 6 medali yakni 1 emas, 2 perak dan 3 perunggu.
‘’Total bonus senilai Rp 566,5 juta bagi para atlet sudah ditransfer ke rekening bank penerima, 15 Desember 2022, jadi hari ini penyerahan secara simbolis sebagai wujud penghargaan kami atas prestasi yang diraih,’’ ujar Sri Nugroho.
Baca Juga: Tempati Sekretariat Baru, NPCI Solo Bersemangat Hadapi Peparprov Jateng 2023
Bupati Sri Mulyani mengucapkan terima kasih atas kerja keras para atlet dalam berlatih dan para pelatih yang gigih sehingga bisa meraih prestasi membanggakan, bagi Indonesia, Jawa Tengah dan Kabupaten Klaten.
‘’Mohon maaf kalau penyerahan bonusnya baru bisa dilakukan sekarang dan bila jumlahnya belum sesuai harapan. Namun ini merupakan wujud cinta kami kepada para atlet dan pelatih yang telah mengharumkan nama Klaten,’’ ujar Bupati.
Dia berharap ke depan, prestasi akan semakin meningkat. Pemkab Klaten selalu memberikan dukungan bagi para atlet, baik melalui KONI juga melalui NPC. Bupati juga berjanji akan melakukan perbaikan Stadion Trikoyo dan GOR Gelarsena Klaten, agar fasilitas latihan semakin baik.
‘’Saya sangat terharu dengan prestasi yang dicapai para atlet NPC, di tengah keterbatasan fisik yang ada, masih bersemangat meraih prestasi. Yang lain jangan kalah, semua berlatihlah dengan giat agar bisa mengharumkan nama Klaten di berbagai event,’’ tegas Bupati.
Besaran bonus yang diterima masing-masing atlet dan pelatih bervariasi, mulai Rp 500.000 sampai Rp 105 juta, tergantung jumlah medali yang diperoleh.
Kegiatan itu dihadiri Ketua DPRD Klaten Hamenang Wajar Ismoyo, perwakilan Forkopimda, Ketua Umum KONI Klaten Parwanto, sejumlah pejabat Pemkab Klaten dan para pegiat olahraga.**
Artikel Terkait
Persiapan Pesta Olahraga Disabilitas Jateng, Pati Dimungkinkan untuk Peparprov 2023. Dengan Catatan..
Venues Lain Peparprov di Pati Disiapkan, Koordinasi NPCI Jateng Bakal Terus Berlanjut
Praporprov Pencak Silat Tanpa Dominasi: Kota Semarang Juara, Ditempel Ketat Solo dan Boyolali
KONI Kota Bandung Berkunjung ke KONI Solo. Apa Saja yang Didiskusikan?
Lolos Menuju Porprov 2023, Tim Bola Voli Putra Boyolali Syukuran