Proliga 2023: Pertamina Fastron Tekuk Popsivo Polwan

BANDUNG, suaramerdeka-solo.com - Tim putri Jakarta Pertamina Fastron melangkah mantap dengan memenangi laga perdananya di ajang PLN Mobile Proliga 2023.

Megawati Hangestri dkk menekuk Jakarta Popsivo Polwan, 3-0 dalam tempo 1,5 jam pada hari kedua babak reguler putaran pertama di GOR Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Jumat (6/1).

Pada duel tersebut, Pertamina Fastron mengawali kemenangan dengan keunggulan 25-22 pada set pertama. Kemenangan tim besutan Eko Waluyo itu berlanjut pada set kedua, 25-20.

Baca Juga: Proliga 2023: Juara Bartahan Bank bjb Tandamata Menangi Duel Pembuka

Pertarungan yang berlangsung cukup alot pada set pertama dan kedua itu, akhirnya menjadi tak seimbang pada set ketiga.

Awak tim Popsivo Polwan seperti kehilangan konsentrasinya, sehingga poin demi poin lebih banyak direbut Pertamina Fastron. Set ketiga itu akhirnya kembali dimenangi Pertamina dengan selisih poin terpaut cukup jauh, 25-17.

Pelatih Popsivo Polwan, Chamnan Dokmai mengakui timnya banyak melakukan kesalahan pada pertarungan perdananya itu. Di sisi lain, dia menilai Pertamina main cukup taktis.

Baca Juga: Proliga 2023: Samator Tumbang, Tim Pendatang Baru Menang

"Pertamina main bagus. Tim kami banyak bikin kesalahan, mungkin faktor main pertama. Lagi pula ada beberapa pemain baru yang baru kali pertama main di Proliga ini, serta masuk tim inti,'' ujarnya.

Dia berjanji segera melakukan pembenahan, serta mengeliminasi kesalahan-kesalahan yang sering terjadi para laga pertamanya itu.

"Pertandingan set pertama dan kedua awal, starting kita sebenarnya lumayan bagus. Tapi dii poin terakhir 20 ke atas, kita banyak membuat kesalahan," ungkapnya.

Motor tim Popsivo, Niverka Dharlienis Marte, senada.

Baca Juga: Terapkan Video Challange, Proliga 2023 Bakal Digelar di 8 Kota

"Karena main pertama, emosinya masih tinggi. Saya juga belum dua minggu bergabung, saya pikir kita butuh waktu untuk adaptasi," tutur pemain asing asal Republik Dominika itu.

Sementara itu pelatih Pertamina Fastron, Eko Waluyo menilai, permainan anak asuhnya belum stabil. Dia juga mengakui, pemain asing timnya belum memiliki cukup waktu untuk beradaptasi lantaran kondisi negaranya berbeda dengan Indonesia.

"Kami bersyukur, set ketiga bisa bermain lepas. Di awal memang sempat ada tekanan, tapi kami bisa naikin performa," ujar bintang tim Pertamina Fastron, Megawati.**