Proliga 2023: Sukses Revans, Jakarta BIN Menggulung Bank bjb

GRESIK, suaramerdeka-solo.com - Sukses revans. Tim putri Jakarta BIN membalas kekalahannya dari juara bertahan Bandung Bank bjb Tandamata pada pertarungan putaran kedua PLN Mobile Proliga 2023 di GOR Tri Dharma Gresik, Jumat (3/2).

Tim debutan itu menggulung Bank bjb, 3-0 (25-17, 25-20, 25-22) pada duel seri 1 putaran kedua. Kemenangan itu sekaligus membuat head to head keduanya pada Proliga musim ini menjadi berimbang , 1-1. Sebab pada laga seri 1 putaran pertama di GOR Si Jalak Harupat Bandung, 8 Januari lalu, Jakarta BIN dipaksa menyerah, 0-3.

Hasil positif itu sekaligus merupakan kemenangan kedua beruntun yang digenggam Jakarta BIN pada dua partai awalnya di putaran kedua. Sehari sebelumnya, tim asuhan pelatih Octavian itu menggulung Jakarta Elektrik PLN, 3-2.

Baca Juga: Proliga 2023: Juara Bartahan Bank bjb Tandamata Menangi Duel Pembuka

Kemenangan telak atas Bank bjb itu bahkan tak diduga arsitek tim Jakarta BIN, Octavian.

“Agak terkejut juga sih, tapi secara keseluruhan hari ini anak-anak main bagus dan bisa terus menekan lawan,” kata dia usai laga.

Bekal Hasil ini membuat peluang Jakarta BIN, yang sejauh ini sudah mengemas empat kemenangan dengan nilai 12, untuk menuju babak final four makin besar.

Dia menyebut performa timnya lebih meningkat dan solid, baik dalam bertahan maupun menyerang. Penampilan ekspatriat baru, Fernanda Tome (Brasil) yang bertandem dengan Chen Peiyan (China), juga dia nilai lebih berkembang.

Baca Juga: Proliga 2023: Simpan Ekspatriat, Bank bjb Tandamata Menggulung Jakarta BIN

“Tome adalah pemain senior dan berpengalaman, jadi dia bisa membantu pemain-pemain junior kami untuk berkembang,” tambah Octavian.

Chen Peiyan turut gembira atas perkembangan timnya.

“Sudah tidak ada masalah dengan permainan tim, adaptasi cukup bagus. Atmosfir kompetisi di Indonesia juga bagus,” ujar awak tim nasional China tesebut.

Lalu, bagaimana reaksi Bandung Bank bjb Tandamata? Sang pelatih, Alim Suseno menyebut kekalahan telak timnya, akibat performa anak asuhnya menurun dibanding laga putaran pertama.

Baca Juga: Proliga 2023: Belum Mampu Bangkit, Elektrik PLN Kalah dari Jakarta BIN

“Bisa dibilang ini penampilan terburuk sepanjang Proliga musim ini, mungkin siklusnya sedang menurun,” tutur Alim.