Siapa Saja Pesilat yang Masuk Tim Pra PON Jateng? Tunggu Keputusan Pengprov IPSI

SOLO, suaramerdeka-solo.com - Seleksi provinsi (selekprov) pencak silat Jawa Tengah untuk menghadapi prakualifikasi PON telah rampung diselenggarakan di GOR Fakultas Keolahragaan (FKor) UNS Solo, Minggu (5/2).

Sejumlah 47 pesilat dari 16 kota/kabupaten bertarung pada ajang yang dibuka Sekretaris Umum KONI Jateng Ade Oesman, dengan dihadiri Ketua Harian Pengprov Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Darmadi mewakili Ketua Umum Pengprov Hary Nuryanto Soediro itu. Mereka beradu kemampuan dalam 24 partai yang digelar.

Lalu, siapa saja pesilat yang masuk tim Pra PON Jateng untuk bertarung memburu tiket menuju PON 2024 yang dipusatkan di Aceh dan Sumatera Utara mendatang?

Baca Juga: Selekprov Pencak Silat Tim Pra PON Jateng: Empat Atlet Pelatnas Otomatis Lolos

"Belum diputuskan. Hasil selekprov akan digodok dalam rapat Pengprov IPSI Jateng bersama jajaran pelatih pencak silat, dengan mempertimbangkan berbagai faktor. Tentu, demi mendapatkan atlet terbaik untuk digembeng dalam pelatda," kata ketua panitia selekprov, Sigit Infantoro, Senin (6/2).

Kabid Binpres Pengprov IPSI, Indro Catur Haryono senada. Menurutnya, pertarungan perebutan gelar pada PON 2024 bakal kian sengit. Sebab kekuatan dari sejumlah provinsi semakin merata.

Karena itu, para atlet yang diundang untuk mengikuti selekprov juga pilihan. Yakni para pesilat juara Kejurprov, Pomprov, pelatda 2022 dan atlet-atlet potensial pantauan Pengprov IPSI Jateng.

Baca Juga: Tarif PBB 2023 Naik Ugal-ugalan, Warga Solo: Jangan Mentang-mentang!

"Nanti ada surat pemanggilan dari Pengprov bagi pesilat yang masuk tim Pra PON. Yang jelas, empat pesilat yang kini berada di pelatnas SEA Games, dipastikan masuk tim,'' kata Indro Catur yang juga pelatih pencak silat pelatnas.

Berapa jumlah pesilat yang akan masuk tim Pra PON Jawa Tengah?

Sekretaris panitia selekprov, Beny belum bisa memastikan kuota atlet pelatda pencak silat Jateng. Menurutnya, pengumuman pemanggilan awak tim Pra PON akan disesuaikan dengan kuota yang diberikan dari KONI.**