Dalam hal ini, ASEAN berperan memberi bantuan kemanusiaan, memfasilitasi proses pemulangan dan mempromosikan pembangunan berkelanjutan di Rakhine State, Myanmar.
Negara-negara anggota ASEAN seperti Indonesia, Malaysia dan Thailand, merespons dan menerima pengungsi Rohingya, tapi dengan layanan terbatas.
Baca Juga: Siapkan Beasiswa, UMUKA Beri Kemudahan dan Kemurahan Masyarakat untuk Menempuh Pendidikan Tinggi
"AICHR terus berkomitmen untuk memfasilitasi isu-isu HAM yang ada di ASEAN," kata Yuyun.
Sementara Filipina mengumumkan bahwa pengungsi Rohingya bisa segera masuk ke Filipina per tanggal 24 Juni 2022.**
Artikel Terkait
Kukuhkan Tiga Guru Besar Baru UNS, Rektor: Jaga Semangat Kolegial
Pusat Studi Pangan Unisri Bantu Desa Gebyok Entaskan Stunting
Teliti Pengelolaan Rusun, Sudirman Sihotang Raih Gelar Doktor
Zeolit Bisa Benahi Tanah dan Hemat Pupuk. Bagaimana Caranya?