SOLO, suaramerdeka-solo.com - Peningkatan efisiensi pemberian obat dapat dicapai dengan pemilihan sistem penghantaran obat yang tepat.
Modifikasi sistem penghantaran obat berbasis nanoteknologi dapat diaplikasikan secara luas melalui berbagai alternatif bahan dan metode sehingga memberikan solusi baru.
Hal itu disampaikan dosen Fakultas Farmasi Universitas Setia Budi (USB) Surakarta, Dr apt Ilham Kuncahyo SSi MSc dalam orasi ilmiah berjudul “Nanoteknologi sebagai Terobosan Baru dalam Pengembangan Sistem Penghantaran Obat”.
Baca Juga: Dies Natalis USB Solo, ‘Berkarya Untuk USB Unggul’
Pidato tersebut ia sampaikan dalam sidang senat terbuka dengan agenda Dies Natalis Ke-25 USB.
Dia mengemukakan, sifat dari penghantaran nanoteknologi secara umum menguntungkan. Sebab partikel nano mampu menembus berbagai ruang yang tidak dapat ditembus partikel berukuran lebih besar.
Selain itu dapat dibuat dari berbagai bahan yang biokompatibel, serta dapat dibuat dengan metode yang sederhana dan murah.
''Sistem yang dihasilkan diharapkan mampu membawa obat dalam jumlah yang optimal sehingga lebih efisien dalam aplikasinya. Sebab hanya memerlukan dosis yang lebih kecil," kata Ilham.
Baca Juga: USB Surakarta-Suara Merdeka Jalin Kerjasama. Berikut Ini Kegiatannya
Sementara itu pada puncak peringatan Dies Natalis, USB menggelar Sidang Senat yang diikuti civitas akademika, Jumat (11/11/2022) di kampus setempat.
Rektor USB, Dr Ir Djoni Tarigan MBA dalam laporannya menyampaikan, Dies Natalis Ke-25 itu bertema “Berkarya untuk USB Unggul”.
Melalui tema itu USB berkomitmen senantiasa berkarya melalui penyelenggaraan Tridharma yang berkualitas dan memegang teguh upaya pembangunan sumber daya manusia yang unggul, kreatif, inovatif dan berbudi pekerti luhur.
Baca Juga: USB Wisuda 413 Lulusan, Mayoritas Langsung Kerja. Apa Rahasianya?
Pada kesempatan itu, Rektor menyampaikan capaian Rencana Strategis (Renstra) USB dalam bidang penguatan kelembagaan dan sistem tata kelola, bidang akademik dan mutu lulusan, penelitian dan pengabdian masyarakat, pengembangan sumber saya manusia, sarana prasarana dan kemahasiswaan.**
Artikel Terkait
Profesor Dr Rernat Sadjidan Rektor UNS Terpilih
Jalan Masuk ke Permukiman Tertutup Material Tol Solo- Jogja, Warga Klinggen, Desa Guwokajen Mengeluh
Geger! Warga Temukan Empat Mayat Membusuk dalam Satu Rumah
Pemeran Video Porno Kebaya Merah ODGJ? Pernah jadi Pasien RSJ Menur Surabaya
Bank Jatim Berambisi Quattrick Juara Livoli Divisi Utama, TNI AU Yakin Mengatasinya