SOLO, suaramerdeka-solo.com - Bencana gempa Cianjur menyisakan kesedihan yang mendalam bagi para korban. Selain kerugian material, banyak korban jiwa akibat bencana alam tersebut.
Sebagai wujud empati terhadap para penyintas gempa, sejumlah 445 murid kelas I sampai VI serta guru dan karyawan SD Muhammadiyah Program Khusus (PK) Solo melakukan kegiatan doa bersama dan penggalangan dana dengan tajuk "Aksi Nyata Peduli Gempa Cianjur" di sekolah setempat.
Muhamad Arifin, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, mengungkapkan doa bersama dan penggalangan dana ini merupakan bentuk kepedulian warga sekolah terhadap para korban bencana.
Baca Juga: Kapolres Sukoharjo Berangkatkan Pengiriman Bantuan untuk Korban Gempa Cianjur
"Kami ingin mengajarkan nilai-nilai kepedulian dan empati kepada para murid melalui aksi nyata,"paparnya.
Arifin menambahkan bahwa kegiatan ini berhasil mengumpulkan dana sebesar 13,8 juta rupiah dan akan disalurkan melalui LAZIS Muhammadiyah Solo.
Nantinya, dana tersebut akan dikelola oleh tim Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) yang sudah terjun langsung ke daerah bencana.
Baca Juga: Alumni Akpol 1996 Wirasatya Kirim Bantuan Kemanusiaan kepada Korban Gempa Cianjur
"Dana bantuan yang masuk kemungkinan akan terus bertambah karena kami membuka kesempatan berdonasi sampai Senin (28/11)," imbuh Arifin.
Muhdiyatmoko menambahkan kegiatan aksi penggalangan dana sebagai bentuk kepedulian para siswa dan warga sekolah terhadap korban gempa Cianjur.
Artikel Terkait
Ratusan Pengungsi Korban Gempa Cianjur Mendapat Bantuan Kemanusiaan di Posko Bantuan BIN
Data BNPB, Jumlah Korban Meninggal Gempa Cianjur Bertambah jadi 271 Orang
Prediksi Belgia vs Maroko di Grup F Piala Dunia 2022, Sama-sama Tidak Meyakinakn di Mtch Day I
Prediksi Jepang vs Kosta Rika: Ketajaman Samurai Biru Diuji Tim Terlemah di Grup E
Memburu Tiket Porprov Jateng, Tim Voli Indoor Solo Bertolak ke Blora dan Cepu
Ikuti Redemption 2, Penghobi Airsoft dari Berbagai Kota Ngumpul di Karanganyar