Wow! Beasiswa Pemuda Berprestasi di Wonogiri Bakal Naik Jadi Rp 10 Miliar

WONOGIRI, suaramerdeka-solo.com - Pemkab Wonogiri berencana menaikkan anggaran guna memberikan beasiswa bagi pemuda dan mahasiswa berprestasi pada 2023 ini.

Pada 2022 lalu, anggaran untuk beasiswa pemuda berprestasi sebesar Rp 7,5 miliar. Tahun ini, anggarannya akan dinaikkan menjadi Rp 10 miliar.

Bupati Wonogiri Joko 'Jekek' Sutopo mengatakan, nilai beasiswa yang akan diterima oleh setiap penerima tetap, yakni Rp 12 juta per tahun. Hanya, jumlah penerimanya bertambah. Tahun 2022 lalu ada 6i8 penerima yang masing-masing orang menerima beasiswa sebesar Rp 12 juta.

Baca Juga: 618 Pemuda Berprestasi di Wonogiri Terima Beasiswa Rp 12 Juta/Tahun

Pihaknya rela menganggarkan beasiswa dalam jumlah besar bagi pemuda berprestasi. Menurutnya, hal itu merupakan investasi jangka panjang demi perubahan Wonogiri pada tataran struktur sosial.

Para penerima beasiswa itu diharapkan terpanggil jiwanya untuk berkontribusi memajukan Wonogiri melalui berbagai latar belakang profesinya. Mereka juga diharapkan mengimplementasikan keilmuannya untuk ikut membangun Wonogiri.

Dia juga menekankan agar para penerima beasiswa tidak menjadi eksklusif di masyarakat.

Baca Juga: Bus Agung Sejati Terbakar di Terminal Krisak, Wonogiri

"Yang dari program studi pertanian, sapalah petani. Yang punya basis studi kesehatan, sapalah ibu hamil. Itu bagian dari pengabdian masyarakat. Di situ kontribusinya sebelum berkarir," katanya.

Perlu diketahui, Pemkab Wonogiri menggulirkan program bantuan bagi mahasiswa dan pemuda berprestasi sejak 2016. Selama 2016-2022, dana yang dianggarkan untuk bantuan bagi mahasiswa dan pemuda berprestasi mencapai Rp 34,99 miliar.

Tahun 2016, Pemkab mengalokasikan dana sebesar Rp 2 miliar untuk 166 orang. Tahun 2017 mengalokasikan Rp 2,5 miliar untuk 136 orang, tahun 2018 mengalokasikan Rp 2,16 miliar untuk 162 orang, tahun 2019 mengalokasikan Rp 5,8 miliar untuk 483 orang.

Baca Juga: Ratusan Kades Wonogiri Ngluruk ke Jakarta. Memperjuangkan Perpanjangan Masa Jabatan Kades

Selanjutnya tahun 2020 mengalokasikan Rp 7,5 miliar untuk 600 orang, tahun 2021 mengalokasikan Rp 7,5 miliar untuk 615 orang dan tahun 2022 mengalokasikan Rp 7,5 miliar untuk 618 orang.**