WONOGIRI, suaramerdeka-solo.com - Wakil Bupati Wonogiri Setyo Sukarno geram terhadap kasus guru P3K mencabuli siswi hingga ngidam.
Wkail Bupati berharap pelaku pencabulan terhadap anak di bawah umur mendapatkan hukuman berat untuk memberi efek jera, sehingga kasus serupa tidak terulang lagi.
"Ini perlu penanganan serius. Perlu mendapat hukuman seberat-beratnya supaya memberi efek jera kepada masyarakat lain agar tidak berbuat seperti yang dilakukan guru tersebut," katanya, Kamis (9/3).
Baca Juga: Pohon Tumbang di Depan KUA Sambi Timpa Kios dan Motor. Jalan Raya Sambi Tertutup
Jika hukuman berat tidak diberlakukan, dia khawatir kasus pencabulan akan seperti fenomena gunung es yang belum banyak terungkap.
"Jika tidak (dihukum berat), akan seperti gunung es yang sewaktu-waktu bisa meletus di Kabupaten Wonogiri," ujarnya.
Baca Juga: Terperosok Lubang Jalan, Wakasatkoryon Banser Jaten Suhardiyanto Meninggal
Sebelumnya diberitakan, seorang oknum guru berstatus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kabupaten Wonogiri diduga mencabuli seorang anak SMP hingga hamil. Adapun korbannya masih di bawah umur yang duduk pada bangku kelas VIII di Kecamatan Kismantoro.
Baca Juga: Bupati Sukoharjo Antar Langsung Bantuan RTLH ke Rumah Warga Penerima
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPKB & P3A) Wonogiri Mubarok mengatakan, korban berinisial M masih berusia 14 tahun. Adapun pelaku berinisial K, asal Kecamatan Nawangan, Kabupaten Pacitan yang mengajar pada sebuah SD di Kecamatan Tirtomoyo.
Mereka bertemu pertama kali saat hendak mencari pekerjaan di wilayah Kecamatan Slogohimo, 9 Januari lalu. Korban kini dalam pendampingan awal.
Baca Juga: Guru P3K di Wonogiri Cabuli Anak SMP Hingga Ngidam
Dia juga dirawat di salah satu rumah sakit karena ngidam, sehingga kondisinya lemah. Pihaknya berencana melakukan pendampingan hukum setelah kondisinya pulih. **
Artikel Terkait
Residivis Pencuri Land Rover Ngaku Uang Hasil Mencuri untuk Kencan MiChat di Jogja
Ratusan Tenong Pada Arak-arakan Tradisi Sadranan Jelang Ramadan di Lereng Merapi-Merbabu
Proliga 2023: Bank bjb Lolos Grand Final, Petrokimia Alihkan Fokus
Keroyok Suporter Lawan, 2 Remaja Asal Sukoharjo Diamankan. 1 Masih Di Bawah Umur
Ingat! Jumat Malam, Deep Purple dan God Bless Bakal Getarkan Solo
Facebook Wakil Ketua DPRD Sragen Dibajak Untuk Sebar Hoaks Bantuan Masjid