Jalan Sambi-Simo Masih Ditutup. Terhalang Pohon Raksasa yang Tumbang

BOYOLALI, suaramerdeka-solo.com - Jalan Sambi- Simo masih ditutup imbas pohon roboh di Desa Jambon, Kecamatan Sambi. Evakuasi pohon yang melintang jalan dilanjutkan Jumat (10/3) pagi ini.

“Iya, pagi ini dilanjutkan. Kami masih menunggu alat berat dari BPBD,” ujar Camat Sambi, Sadeli di TKP.

Dijelaskan, sebelumnya tim BPBD Boyolali bersama TNI/Polri dan relawan sudah berusaha menyingkirkan batang pohon yang robvoh tersebut.

Baca Juga: Diterjang Puting Beliung, Atap Toko Modern Tersingkap dan Peneduh Lapak PKL Terbang

Bahkan, upaya dilakukan hingga dinihari tadi. Hanya saja, tim belum sepenuhnya berhasil menyingkirkan batang pohon itu.

“Sempat ada kendala jaringan listrik yang putus sehingga menunggu pemutusan arus terlebih dahulu.”

Baca Juga: Warga Terdampak Limbah Bau PT RUM Layangkan Gugatan Senilai Rp1,85 Triliun!

Kini, lanjut dia, jaringan listrik yang putus sudah diperbaiki. TIM PLN sudah mengganti tiang listrik yang patah dan jaringan kabel yang putus. Kini jaringan listrik baik untuk pabrik maupun warga sudah menyala kembali.

Disinggung tentang tiga kios yang rusak tertimpa pohon, pihaknya sudah melaporkan kerusakan dan kerugian kepada Bupati Boyolali.

Baca Juga: Guru P3K di Wonogiri Cabuli Siswi Hingga Ngidam, Wakil Bupati: Hukum Berat!

“Semua sudah kami laporkan kepada Bupati guna tindaklanjutnya. Namun, kini kami masih fokus menyingkirkan batang pohon yang roboh.”

Seperti diberitakan sebelumnya, dipicu hujan deras dan angin kencang, mengakibatkan pohon bulu di pinggir jalan atau tikungan depan KUA Sambi roboh pada Kamis (9/3) petang.

Baca Juga: Bupati Sukoharjo Antar Langsung Bantuan RTLH ke Rumah Warga Penerima

Robohnya pohon berdiameter 3 meter dan tinggi sekitar 12 meter itu menimpa tiga kios dan dan empat sepeda motor.

Tak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian tersebut namun kerugian material ditaksir mencapai Rp 500 juta. Jalan pun sementara ditutup dan dialihkan melalui jalan kawasan perkampungan.