Warga Sukoharjo Tenggelam di Bengawan Solo

SRAGEN, suaramerdeka-solo.com - Sugimo (72) warga Dukuh Nanggulan, Desa Gentan, Kecamatan Bendosari Kabupaten Sukoharjo, ditemukan tewas tenggelam di aliran Bengawan Solo.

Tepatnya di Dukuh Ngrejeng RT 8 Desa Klandungan, Kecamatan Ngrampal, Sragen, pada Jumat (10/3) sekitar pukul 09.00 WIB.

Kapolsek Ngrampal AKP Hasto Broto mewakili Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama menjelaskan, awalnya ada laporan warga ada mayat seorang laki-laki yang terapung di bawah Jembatan Sapen di Desa Kedungupit Kecamatan Sragen.

Baca Juga: Modal Bersih-bersih Kemenkeu, KPK Serahkan Laporan Saham 134 Pegawai Pajak di 280 Perusahaan

Laporan itu ditindaklanjuti petugas BPBD, PMI dan polisi yang menyusuri sepanjang aliran sungai dari Jembatan Sapen.

Setelah ditemukan, mayat dibawa ke RSUD Soehadi Prijonegoro Sragen untuk dilakukan pemeriksaan luar oleh dokter, disaksikan pihak kepolisian.

Baca Juga: Rekonstruksi Menguak Fakta, Anak Eks Pejabat Pajak Sudah Rencanakan Penganiayaan David Ozora

“Mayat akhirnya ditemukan di tepi Bengawan Solo di Ngrejeng RT 8 Klandungan, Ngrampal. Korban mengenakan kaus putih dan celana pendek warna hitam,” kata AKP Hasto Broto.

Saat dievakuasi, tidak ada identitas yang diketemukan dari tubuh korban. Juga kondisi mayat yang kepalanya botak dan hanya menyisakan sedikit rambut putih di bagian belakang.

Baca Juga: Proliga 2023: Tundukkan Bhayangkara dalam Duel Sengit, LavAni Melaju ke Grand Final

Kapolsek menandaskan, identitas korban diketahui dari adanya laporan orang hilang dari pihak keluarga.

“Pihak keluarga memastikan bila korban benar anggota keluarga mereka. Untuk penyebabnya korban bisa tenggelam, kami belum tahu karena kami hanya menerima jenazah saja,” kata Kapolsek. **