Warga Sragen Ternyata Suka Menabung Emas

SRAGEN, suaramerdeka-solo.com - Selama ini masyarakat mengenal Pegadaian itu hanya karena jasa gadai dan identik dengan butuh uang atau kepepet.

Padahal sesungguhnya, Pegadaian memiliki berbagai produk dan yang sangat booming di masyarakat adalah yang berbasis investasi, salah satunya adalah tabungan emas.

Ada tiga jenis produk Pegadaian, yakni berbasis gadai, pembiayaan dan investasi.

Baca Juga: Yayasan KBS Desak Pemerintah Berikan Gelar Pahlawan Nasional pada HM Soeharto

Kepala Audit Intern PT Pegadaian Kanwil XI Semarang I Wayan Muliarta mengatakan, di Sragen masih banyak yang beranggapan bila Pegadaian hanya menerima jaminan berupa emas dan barang gudang saja. Padahal saat ini, pihaknya telah memiliki 44 produk.

“Harapan kami masyarakat Sragen semakin tahu lebih banyak tentang produk-produk Pegadaian,” kata I Wayan.

Baca Juga: Jelang Ramadhan, Makanan Kedaluwarsa dan Berkemasan Rusak Masih Beredar di Solo

Salah satu produk investasi di Pegadaian yang juga diminati adalah tabungan emas. Minat masyarakat terhadap tabungan emas sangat tinggi, secara nasional simpanan tabungan emas masyarakat sudah tujuh ton.

“Di Sragen, simpanan tabungan emas masyarakat juga cukup tinggi. Mereka biasanya menyimpan emas untuk investasi,” tandas Wayan.

Baca Juga: Terpapar Abu Erupsi, Puluhan Hektare Tanaman Kol dan Brokoli di Lereng Merapi Dipastikan Gagal Panen

Sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara, Pegadaian saat ini sudah holding ultramikro dengan BNI, BRI dan PMN.

Juga sudah bisa menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang awalnya bunganya enam persen, sekarang sudah diturunkan lagi menjadi tiga persen.

“Ini dukungan pemerintah terhadap usaha kecil, harapannya mereka bisa naik kelas. Kami siap melayani KUR untuk mendukung usaha kecil di Sragen dan sekitarnya,” kata dia. **