KLATEN, suaramerdeka-solo.com - Bupati Klaten Sri Mulyani melantik dan mengambil sumpah 60 pejabat baru di lingkungan Pemkab Klaten, Selasa (21/3/2023).
Pejabat yang dilantik di Pendapa Pemkab Klaten itu terdiri atas 8 pejabat pimpinan tinggi pratama, 31 pejabat administrator dan 21 pejabat pengawas.
Acara pelantikan dan pengambilan sumpah janji dihadiri jajaran Forkopimda Klaten dan perwakilan organisasi perangkat daerah (OPD).
Baca Juga: Ritual Siraman Tandai Tradisi Padusan Jelang Ramadhan di Boyolali
Bupati Klaten Sri Mulyani menegaskan, pergeseran dan rotasi jabatan merupakan hal wajar dalam sebuah organisasi, termasuk pemerintahan.
Tujuannya untuk meningkatkan kapasitas Pemkab Klaten khususnya dalam pengambilan kebijakan dan pelayanan masyarakat.
"Keputusan rotasi dan pergeseran jabatan dilakukan dengan banyak pertimbangan, kami berharap pengalaman di organisasi yang lama menjadi bekal dalam menjalankan amanat yang baru," ujar bupati.
Baca Juga: Ditinggal Mundur 13 Penasihat Hukumnya, Penulis Buku 'Jokowi Undercover' Dituntut 10 Tahun Penjara
Jabatan merupakan amanah bagi pejabat. Tugas merupakan tanggung jawab yang harus dilaksanakan dengan semangat mengabdi dan kerja keras.
"Jabatan bukan hadiah dari pemerintah maupun bupati. Namun jabatan merupakan amanah dari Tuhan yang harus dipertanggungjawabkan sesuai sumpah janji yang telah diucapkan sesuai agama dan keyakinan masing-masing," tegas dia.
Pejabat baru yang dilantik diharapkan mendukung terwujudnya Klaten yang lebih maju, mandiri dan sejahtera.**
Artikel Terkait
Jelang Ramadan 1444 H, Pantai Kartini Jepara dan Watu Layar Lasem Jadi Tempat Rukyatul Hilal
13 Pengacara Bambang Tri Mulyono Mundur
Ribuan Umat Hindu Hadiri Upacara Tawur Agung Kesanga di Candi Prambanan
Giliran Gus Nur Dituntut 10 Tahun, Youtuber dalam Kasus Ujaran Kebencian
Jelang Ramadan 1444 H, Kirab 21 Mata Air Awali Tradisi Padusan OMAC Klaten
Tarif Air Bersih Perumda Tirta Ampera Boyolali Naik, Khusus untuk Golongan Ini
Superhero pun Ikut Padusan di Pengging, Banyudono