BOYOLALI, suaramerdeka-solo.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali masih berupaya membersihkan material tanah longsor yang menutup jalan Cepogo-Jeruk, Kecamatan Selo, Minggu (26/3).
Pembersihan dilakukan dengan menggunakan alat berat di titik paling bawah lereng Merapi-Merbabu di wilayah Cepogo itu.
Material tanah yang menutup jalan langsung dibuang ke jurang sisi kanan. Kendati demikian, pembersihan tak bisa serta-merta dilakukan dan rampung.
Baca Juga: Hujan Deras Guyur Lereng Merapi-Merbabu Picu Longsor di Wilayah Selo
Selain banyak titik longsor yang mencapai 25 lokasi, material yang menutup juga cukup tebal. Bahkan beberapa titik yang longsor juga dipenuhi batang dan akar pohon. Jadi pembersihan harus dilakukan satu persatu.
Guna memudahkan upaya pembersihan, ada beberapa petugas khusus memotong batang pohon yang tumbang. Batang pohon dipotong menggunakan gergaji mesin. Selanjutnya, batang pohon disingkirkan dari badan jalan.
Menurut Kasi Kedaruratan dan Kebencaaan, BPBD Boyolali, Rima Kusuma Prasetyaningrum, pembersihan material tanah longsor masih terus dilakukan.
Baca Juga: Diguyur Hujan, Teras Rumah Suwardi Hancur Diterjang Longsor Talut Rumah Suwanto
“Ya harus sabar karena titik longsor mencapai 25 tempat. Hrus dibersihkan satu persatu,” katanya.
Ditambahkan, tanah longsor juga terjadi di beberapa titik di jalan poros desa Genting, Cepogo-Sepandan Wetan, Desa/Kecamatan Selo.
Hanya saja, proses pembersihan di beberapa titik tak bisa cepat karena terpaksa dilakukan secara manual.
Baca Juga: Lagi-Lagi Jalur Solo-Selo-Borobudur di Lereng Merapi-Merbabu Longsor
“Alat berat tidak bisa masuk, sehingga sebagian kegiatan pembersihan harus dilakukan secara manual,” tutur Rima.
Seperti diberitakan sebelumnya, hujan deras di kawasan lereng Merapi-Merbabu memicu terjadinya longsor pada Sabtu (25/3). Longsor di jalan Cepogo-Jeruk, Kecamatan Selo terjadi di beberapa titik sehingga jalan tak bisa dilalui kendaraan.**
Artikel Terkait
Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadan 26 Maret 2023 untuk Kota Solo dan Sekitarnya
Perang Sarung Marak di Berbagai Daerah. Ini Permintaan Polda Jateng
Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Remaja di Karanganyar Diamankan
Sungguh Terlalu! Lapor Polisi Ngaku Digarong, Padahal Duit Habis Buat Judi
Hendak Perang Sarung, Puluhan Remaja di Sukoharjo Diamankan Tim Pandawa
Kekosongan Lima Jabatan OPD Pemkab Sragen Segera Terisi