WONOGIRI, suaramerdeka-solo.com - Sebuah gudang dan mushala terbakar di Desa Kembang RT1 RW1 Kecamatan Jatipurno, Kabupaten Wonogiri, Minggu (26/3).
Kebakaran itu bermula dari sebuah sambaran petir dan kilatan listrik di daerah tersebut.
Kapolres Wonogiri AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah melalui Kapolsek Jatipurno AKP Hartoyo mengatakan, peristiwa itu diketahui pertama kali ketika anak pemilik rumah, Titis Rohmatullah.
Baca Juga: Bonceng Motor Saat Hujan, Pelajar di Klaten Tewas Tersambar Petir
Titis mendengar suara petir, sekitar pukul 13.30 WIB. Sesaat kemudian, listrik di dalam rumah padam.
Tidak lama, tetangga korban Sunarto (60) dan Samiyem (54) berteriak memberitahu keluarga tersebut bahwa gudang di sebelah timur rumah mereka terbakar. Api pun terlihat sudah merambat ke atap ruang tamu dan membakar sebagian mushala.
Mengetahui hal itu, Titis segera meminta tolong warga lainnya. Dia juga bergegas menelepon petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Wonogiri.
Baca Juga: Garap Sawah, Petani di Nguter Tewas Disambar Petir di Depan Istrinya
Warga yang mengetahui kebakaran tersebut segera membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Berkat upaya mereka, kebakaran bisa segera dipadamkan. Api tidak sampai merembet ke ruangan lain.
Api membakar sebagian gudang, ruang tamu dan mushala di samping rumah tersebut. Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu. Adapun kerugian materiil ditaksir mencapai sekitar Rp 50 juta.**
Artikel Terkait
Hujan Deras Guyur Lereng Merapi-Merbabu Picu Longsor di Wilayah Selo
Perang Sarung Marak di Berbagai Daerah. Ini Permintaan Polda Jateng
Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Remaja di Karanganyar Diamankan
Sungguh Terlalu! Lapor Polisi Ngaku Digarong, Padahal Duit Habis Buat Judi
Hendak Perang Sarung, Puluhan Remaja di Sukoharjo Diamankan Tim Pandawa
Bersihkan Material Longsor di Lereng Merapi-Merbabu, Petugas Gunakan Alat Berat