Berjuang Turun ke Level 2, Vaksinasi Klaten Tembus 50 Persen Target

KLATEN, suaramerdeka-solo.com – Klaten yang pernah menjadi daerah dengan kasus Covid-19 terbanyak di Jawa Tengah, kini terus berjuang untuk turun ke PPKM Level 2.

Salah satunya dengan terus menggenjot percepatan vaksinasi bagi masyarakat.

Jumlah kasus positif di Klaten menurun drastis, serta di sisi lain jumlah warga yang sudah divaksin melebihi 50 persen.

VaksinasiBaca Juga: Vaksinasi di UIN Raden Mas Said Kartasura Capai Target 5.000 Dosis

‘’Syarat untuk turun ke level 2 adalah minimal 50 persen warga sudah divaksin dosis 1 dan 40 persen lansia sudah vaksin. Harusnya Klaten sudah melebihi itu,’’ kata Ketua Tim Ahli Satgas Penanganan Covid-19 Klaten, dokter Ronny Roekmito.

Data dari Dinas Kesehatan pada 22 September 2021 menunjukkan, jumlah warga yang divaksin dosis 1 mencapai 49,76 persen atau 500.907 orang dari total target 1.006.650 orang usia di atas 12 tahun.

Baca Juga: Antusiasme Pelajar di Sukoharjo Ikut Vaksinasi Tinggi, Sempat Terjadi Antrean

Sedangkan jumlah yang mendapatkan vaksin dosis 2 sebanyak 168.948 orang atau 16,78 persen, serta dosis 3 sejumlah 6.694 orang tenaga kesehatan.

Jumlahnya dipastikan sudah bertambah, karena vaksinasi terus dilakukan.

Untuk lansia mencapai 80.921 orang atau 48,87 persen dari target 165.595 orang yang mendapat vaksin dosis 1. Sedangkan dosis 2 mencapai 48.574 orang atau 29,33 persen.

Baca Juga: Capaian Vaksinasi di Boyolali Sudah Mencapai 49 Persen

Hingga 22 September 2021, jumlah tenaga Kesehatan yang divaksin dosis 1 mencapai 9.270 orang atau 159,77 persen dari target 5.802 orang. Vaksin dosis 2 sebanyak 9.015 orang atau 155,36 persen, serta dosis 3 ada 6.694 orang atau 115,31 persen.

Adapun petugas publik, dari target 73.782, yang mendapat vaksin dosis 1 ada 60.601 orang atau 82,14 persen, sedangkan dosis 2 sejumlah 41.733 orang atau 56,56 persen.

Bagi kelompok rentan dan umum targetnya 649.194 orang, realisasi dosis 1 mencapai 316.763 orang atau 48,79 persen, sedangkan dosis 2 baru 69.293 orang atau 10,67 persen.

Baca Juga: Vaksinasi Pelajar di Sragen Bergeser Prioritas Sasaran ke Tingkat SMA