KLATEN, suaramerdeka-solo.com – Bank Sampah Desa Bentangan, Kecamatan Wonosari, Klaten mendorong warga untuk melakukan pilah sampah. Mereka bisa memproduksi pupuk dari sampah organik.
Bank sampah berlokasi di Dukuh Bendungan RT 8 RW 4, Desa Bentangan itu, sudah terdapat mesin dengan bangunan yang cukup memadai. Warga pun bisa menabung sampah yang sudah dipilah antara sampah plastik dan sampah organik.
"Alhamdulillah setelah dibentuknya Organisasi Pengolahan Sampah, sekarang Bank Sampah sudah bisa berjalan dan dapat menghasilkan, sampah dari organik dijadikan pupuk organik, sedangkan sampah plastik diolah dikembalikan ke pabrik," kata Sriyono, Ketua pengolahan sampah 3 R.
Baca Juga: Ketua dan Wakil Ketua LSM Formas Sragen, Terkena OTT Tim Saber Pungli Sragen
Dia menambahkan, dipilihnya lokasi di Dukuh Bentangan RT 8 RW 4 tersebut dinilai cukup strategis dan memadai dari segi lokasi dan sarana bangunannya, sehingga Pemerintah Desa menyetujui penempatan dan pendirian Bank Sampah di lokasi tersebut.
Ketua RT setempat, Tejo siap membantu Pemdes Bentangan dalam penanganan sampah melalui Bank Sampah. Dia menilai, kegiatan yang positif itu bisa menghasilkan pundi-pundi uang bagi warga sekitar yang disiplin menabung sampah di Bank sampah.
Baca Juga: Curi 2 Ton Kabel Milik Telkom, Komplotan Pencuri Digulung Polsek Kartasura
Babinsa Desa Bentangan Koramil 22 Wonosari Kodim 0723 Klaten Serda Agus Triyono sempat meninjau operasional Bank Sampah Bentangan. Dalam struktur kepengurusan Bank Sampah tersebut, Kades Bentangan Samiyono sebagai penasihat.
Serda Agus Triyono mengapresiasi dan mensupport upaya Pemdes Bentangan dalam penanganan sampah melalui Bank Sampah. Dengan demikian, penanganan sampah dapat diatasi dengan baik bahkan bisa menjadi ladang penghasilan positif bagi warga sekitar. **
Artikel Terkait
Diskominfo Klaten Serahkan 391 Portal Website Desa Bertajuk Dilan
Dikukuhkan, Dewan Masjid Indonesia Klaten Prioritas Sertifikasi Tanah Wakaf
Perjanjian Tahun 2002 Beredar, Warung Apung Sanggup Pindah Kapanpun