Sedimentasi Sungai Dimoro Jadi Pemicu Banjir Tirtomoyo: Pernah Dikeruk, Tapi Sedimentasi Balik Lagi

- Jumat, 10 Desember 2021 | 19:04 WIB
Aktivitas penambangan batu biasa ditemui di Sungai Wiroko, Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri, beberapa waktu lalu.  (SMSolo/Khalid Yogi)
Aktivitas penambangan batu biasa ditemui di Sungai Wiroko, Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri, beberapa waktu lalu. (SMSolo/Khalid Yogi)

WONOGIRI, suaramerdeka-solo.com - sedimentasi Sungai Dimoro menjadi salah satu pemicu banjir di Kecamatan Tirtomoyo, Wonogiri, Selasa (7/12/2021).

Tahun lalu, Sungai Dimoro dikeruk, namun sedimentasi cepat kembali memenuhi sungai tersebut.

Camat Tirtomoyo Dwi Martanto mengatakan, penyebab utama banjir besar di Tirtomoyo itu sebenarnya adalah curah hujan yang terlalu tinggi.

Baca Juga: Tirtomoyo Wonogiri Dilanda Banjir, Ternyata Ini Penyebabnya

Alhasil, Sungai Dimoro yang bermuara di Sungai Wiroko tidak mampu menampung debit air hujan.

Adapun sedimentasi di kedua sungai itu juga berpengaruh terhadap terjadinya banjir.

"Kalau sedimentasi, sedikit banyak atau berapa persennya tentu juga berpengaruh," katanya.

Dia mengungkapkan, Sungai Dimoro sebenarnya sudah pernah dikeruk, tahun lalu. Tetapi, sedimentasi kembali menumpuk di sungai tersebut.

Baca Juga: Seorang Anggota Kodim Wonogiri Dikirim ke Kodam Kasuari. Ada Apa?

Karena itu, menurutnya upaya pencegahan banjir perlu dilakukan dengan penghijauan.

Tujuannya agar tidak terjadi erosi di bagian hulu dan menyebabkan tebalnya endapan lumpur di sungai-sungai.

Sebelumnya diberitakan, sebagian wilayah Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri dilanda banjir, Selasa (7/12/2021) sore.

Baca Juga: Revitalisasi Objek Wisata Waduk Gajahmungkur Diundur 2022

banjir mengakibatkan puluhan rumah tergenang.

banjir diawali hujan lebat sejak pukul 17.00 WIB. Hujan yang lebat membuat Sungai Dimoro di kecamatan tersebut meluap hingga ke permukiman. Selain itu, Sungai Wiroko melimpas.*

Halaman:

Editor: Setyo Wiyono

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X