Kapolres menambahkan dalam perayaan natal ini, jemaah gereja juga dibatasi sebanyak 50% dari kapasitas gereja. Sehingga jemaah yang tidak terdaftar dapat mengikuti di tempat lain ataupun di waktu yang lain.
Baca Juga: Surakarta Juara Umum Kejurprov Anggar Antarpelajar Jateng. Ini Daftar Peraih Medali Emasnya
"Harapannya selain untuk mengingatkan anggota standar operasional prosedur (SOP) pengamanan, juga untuk mengedukasi jemaah gereja saat perayaan natal," ungkap Kapolres.
Kapolres berharap dengan simulasi tersebut nantinya dapat memberikan kenyamanan dan menjamin Kamtibmas kepada jemaah yang menjalankan natal. Sehingga wilayah Kabupaten Sukoharjo tetap dalam keadaan aman, tertib dan kondusif. .
Romo Gereja Kristus Raja, Ignasius Suharyono, mengucapkan terima kasih kepada Polres Sukoharjo yang telah melaksanakan simulasi pengamanan gereja.
Baca Juga: Sambangi Rumah Kontrakan Suti Hapsoro, Paryono Prihatin Kondisi Wartawan Senior Itu
"Terima kasih kami ucapkan kepada Polres Sukoharjo dan Pemerintah Daerah, sehingga kami umat kristiani dapat menjalankan natal dan tahun baru di masa pandemi ini," ungkapnya. **
Artikel Terkait
Kinerja Pelaksanaan Anggaran Dinilai Baik, Polres Sukoharjo Raih Penghargaan dari KPPN Surakarta
Sebanyak 700 Siswa SD dan SMP Kurang Mampu di Sukoharjo Terima Bantuan Pendidikan
Polres Sukoharjo Mulai Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun
Antisipasi Lonjakan Covid-19, Polres Sukoharjo 'Parkir' Dana Senilai Rp 700 Juta