SOLO, suaramerdeka-solo.com – Arus lalu lintas di Jalan Ir Juanda dan sejumlah ruas jalan lain sekitarnya kembali normal, usai Pemkot Surakarta membuka akses pengendara di Jembatan Jonasan, Senin (20/12/2021).
Sebelumnya lalu-lintas di sebagian penggal Jalan Ir Juanda harus dialihkan ke sejumlah ruas jalan lain, selama pembangunan ulang Jembatan Jonasan.
“Pengerjaan struktur Jembatan Jonasan sudah selesai. Jadi jembatan sudah bisa dibuka dengan status fungsional,” ungkap Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Nur Basuki.
Baca Juga: Cek Kesiapan Perayaan Ibadah Natal 2021, Gibran Kunjungi Sejumlah Gereja di Solo
Artinya, imbuh Basuki, Jembatan Jonasan sudah bisa dilintasi kendaraan, kendati sejumlah pekerjaan finishing masih harus diselesaikan pekerja.
Misalnya pemasangan railing jembatan, pagar pembatas dan pemasangan trotoar.
“Dari lebar jembatan sembilan meter, masing-masing satu meter di sisi utara dan selatan jembatan masih harus ditutup barikade. Aspal jalan penghubung jalur lama dengan jembatan juga belum tersambung, karena baru dikerjakan tahun depan.”
Baca Juga: Dosen dan Mahasiswa Konsumen Tertinggi Data Statistik
Ia pun mengimbau pengendara lebih berhati-hati saat melintasi Jembatan Jonasan, lantaran masih adanya pekerjaan-pekerjaan tersebut.
Basuki menyebut, pembukaan Jembatan Jonasan itu molor 20 hari dari tenggat awal yakni 30 November 2021.
Sebab kontraktor harus memindahkan jaringan pipa di tengah jembatan, sebelum membongkar jembatan lama, membuat fondasi dan struktur baru hingga menuntaskan berbagai pekerjaan finishing.
“Kontraktornya kena denda atau pinalti atas keterlambatan senilai itu,” tandasnya.
Baca Juga: Mahasiswa UNS Teliti Alga Merah Jadi Kandidat Obat Antivirus
Kasi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Mudo Prayitno menerangkan, difungsikannya Jembatan Jonasan menjadikan Jalan Ir Sutami, Jalan Kolonel Sutarto dan jalan lingkungan di kawasan Jagalan menjadi lebih lancar.
Sebelumnya jalan-jalan tersebut dipadati kendaraan, karena dijadikan jalur alternatif selama pembangunan Jembatan Jonasan.
Artikel Terkait
Kelola Limbah IMKM, Pemkot Surakarta Lirik Pemanfaatan Septic Tank Komunal
Jembatan di Jalan Jagalan Solo Rusak, Kendaraan Diharuskan Putar Balik
Target Naik Rp 150 Miliar, Hadiah bagi Wajib Pajak Daerah Kota Surakarta Bakal Ditambah
Kembali Kalah dalam Sengketa Lahan Sriwedari, Pemkot Surakarta Susun Strategi Baru
UNS Surakarta Kirim Tim Stress Healing ke Semeru