KLATEN, suaramerdeka-solo.com – Rombongan Komisi B DPRD Jawa Tengah diadang demo petani di Desa Palar, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Kamis (23/12/2021).
Petani protes kesulitan mendapatkan pupuk.
Saat itu, anggota Komisi B sedang dalam perjalanan untuk berziarah ke Makam Ronggowarsito di Desa Palar, Kecamatan Trucuk, Klaten.
Di pertigaan sebelum makam, puluhan petani membawa berbagai tulisan dan alat mesin pertanian.
Baca Juga: Panen Rojolele Srinuk, Bupati Klaten Kukuhkan Petani Milenial Demakijo
Rombongan DPRD berjumlah 30-an orang itu pun turun dari mobil dan menemui petani yang mengaku sulit mendapatkan pupuk dan kartu tani yang proses cetaknya lama.
Mereka minta Komisi B turun tangan.
Setelah berbincang beberapa menit, Komisi B dibawa dengan kendaraan roda 3 dan traktor menuju jalan perbatasan Desa Puluhan dan Desa Bero, Kecamatan Trucuk.
Di sana sedang ada acara kelompok tani.
Tampak hadir Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Widiyanti, beberapa pejabat dan puluhan perwakilan kelompok tani.
Baca Juga: Bank Sampah Desa Bentangan, Klaten Produksi Pupuk dari Sampah
‘’Saya sempat deg-degan saat diadang warga, ternyata masalahnya pupuk dan kartu tani. Kalau ini saya sudah tahu. Komisi B sudah menyampaikan ke pusat, karena pupuk merupakan kewenangan pusat,’’ kata Ketua Komisi B DPRD Jateng, Sumanto.
Sri Widodo dari Gapoktan Bero mengeluh, padinya yang belum dipupuk.
Dia juga minta penertiban kios pupuk lengkap.
"Sebab petani yang memegang kartu tani pun kesulitan dapat pupuk, meski ada kuota tapi pupuknya tidak ada," ujarnya.
Artikel Terkait
Ngopi di Lereng Merapi, Sambil Menanam Pohon di Girpasang Klaten
Wisuda 540 Santri Penghafal Alquran Dibarengi Peluncuran Aplikasi Go Tahfizh
Warga Sawit Klaten Gelar Sunday Fun Sambil Galang Dana untuk Korban Semeru
Festival Mbok Sri Mulih Meriahkan Peresmian Delanggu sebagai Rintisan Desa Ramah Budaya
Bupati Sri Mulyani : Kita Kehilangan Artis Senior Mbah Minto